KOMPAS.com - Ketika melihat uban menyelinap di balik helai rambut, sejumlah orang biasanya tergerak untuk segera mencabut uban.
Terlebih jika uban yang tumbuh baru sedikit, atau seseorang baru mendapati sebagian rambutnya berwarna putih.
Sebelum buru-buru menghilangkan rambut putih yang menghiasi kepala kalian, simak dulu beberapa alasan kenapa kalian tidak boleh mencabut uban sembarangan berikut:
Baca juga: 7 Penyebab Uban Tumbuh di Usia Muda
Dilansir dari Bustle, mencabut uban dapat berisiko merusak tekstur alami untaian rambut.
Ketika tekstur alami rambut rusak, pertumbuhan rambut baru bisa lebih kusut ketimbang bagian lainnya yang tidak dicabuti.
Beberapa orang berharap dengan mencabut uban maka masalah rambut putihnya sudah kelar. Namun, hal itu keliru.
Melansir Today, mencabut uban hanya menghilangkan rambut putih untuk sementara.
Pasalnya, folikel atau kantong kecil yang memuat rambut di bawah kulit masih hidup dan akan tumbuh kembali dengan uban sejenis yang baru dicabut.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Uban secara Alami
Kebiasaan menghilangkan uban secara paksa berulangkali ternyata dapat merusak folikel secara permanen.
Apabila folikel sudah rusak karena rambut terus-menerus dicabut secara paksa, lambat laun bagian kulit kepala tersebut bakal terlihat rusak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.