Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Diabetes Bisa Menyebabkan Glaukoma?

Kompas.com - 28/06/2021, 09:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Diabetes adalah kondisi ketika tubuh tidak bisa menghasilkan cukup insulin atau tidak dapat menggunakannya dengan benar.

Padahal insulin ini sangat penting untuk mengatur kadar gula darah.

Saat tubuh tidak bisa menghasilkan cukup insulin atau tidak dapat menggunakannya dengan benar, kadar gula darah bisa melonjak.

Baca juga: Berapa Kadar Gula Darah Normal dalam Tubuh?

Baik International Diabetes Federation (IDF), American Diabetes Association (ADA), atau Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni) sama-sama menyatakan bahwa diagnosis atas diabetes bisa ditegakkan pada seseorang jika hasil pengukuran kadar gula darah puasanya di atas 126 mg/dL dan kadar gula darah dua jam sesudah makan di atas 200 mg/dL.

Kondisi kadar gula darah tinggi ini tidak boleh dibiarkan begitu saja karena dapat menyebabkan masalah di bagian tubuh mana pun, termasuk mata.

Diabetes bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan lainnya, termasuk glaukoma.

Bagaimana diabetes bisa menyebabkan glaukoma

Merangkum Health Line, diabetes bisa menyebabkan glaukoma lewat retinopati diabetik.

Retinopati diabetik adalah komplikasi diabetes dan bentuk paling umum dari penyakit mata diabetik.

Retinopati diabetik biasanya menyerang orang yang sudah lama menderita diabetes.

Risiko kondisi ini meningkat dengan:

Baca juga: Berapa Tekanan Darah Normal pada Orang Dewasa?

Dengan retinopati diabetik, perubahan kadar glukosa dapat menyebabkan pembuluh darah di retina melemah dan menjadi rusak. Hal ini pada akhirnya bisa menyebabkan glaukoma.

Teori utama untuk menjelaskan hal in adalah bahwa ketika pembuluh darah di retina Anda menjadi rusak, hal itu dapat menyebabkan pembuluh darah abnormal tumbuh di mata atau dikenal dengan glaukoma neurovaskular.

Pembuluh darah abnormal ini bisa menghalangi sistem drainase alami mata Anda. Ketika kondisi ini terjadi, itu dapat menyebabkan tekanan mata Anda meningkat, yang bisa menyebabkan glaukoma.

Teori lain tentang bagaimana retinopati diabetik bisa meningkatkan risiko glaukoma menunjukkan gula darah tinggi sebagai penyebab langsung.

Menurut teori ini, gula darah tinggi dapat menyebabkan peningkatan glikoprotein tertentu yang disebut fibronektin terbentuk di mata Anda.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau