KOMPAS.com - Protein sangat penting untuk pembentukan sel dalam tubuh.
Asupan mikronutrien ini juga membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko terkena diabetes, membantu menurunkan berat badan, dan membentuk otot.
Protein juga penting untuk mengoksigenasi sel darah merah, membantu memasok nutrisi ke tubuh, mengatur hormon, meningkatkan fungsi pencernaan, dan mempercepat pemulihan setelah olahraga dan cedera.
Baca juga: Panduan Diet untuk Pasien Diabetes
Sayangnya, banyak orang berpikir asupan protein hanya bisa didapatkan dari daging.
Padahal, ada banyak asupan protein selain daging yang bisa memberikan sejumlah manfaat untuk kesehatan.
Selain daging, berikut asupan protein terbaik:
Kacang dan polong-polongan adalah sumber nutrisi yang kaya serat dan sumber protein yang sangat baik.
Satu porsi kacang per hari membantu menurunkan kolesterol "jahat" LDL (low-density lipoprotein).
Protein nabati sarat dengan nutrisi dan serat, dan secara alami rendah kolesterol dan natrium..
Mengonsumsi protein nabati juga membantu menurunkan berat badan.
Salmon adalah sumber protein tanpa lemak yang sempurna dan memberikan manfaat luar biasa karena kandungan anti-inflamasinya.
Tiga ons salmon mengandung hampir 17 gram protein dan menyediakan nutrisi penting yang tidak dapat dibuat oleh tubuh, yaitu lemak omega-3.
Penelitian telah membuktikan bahwa kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi dalam salmon membantu menurunkan trigliserida dan tekanan darah, serta menurunkan agregasi trombosit.
Lemak omega-3 EPA dan DHA (asam docosahexaenoic) dalam salmon membantu mengurangi peradangan akibat penyakit jantung tetapi juga dengan penyakit autoimun.
Lemak omega-3 juga bermanfaat bagi otak dan sistem saraf.
Baca juga: Lawan Virus Corona, Begini Langkah Mencuci Tangan yang Benar
Telur adalah sumber protein yang rendah karbohidrat, rendah kalori, dan murah.
Satu butir telur menyediakan enam hingga delapan gram protein.
Selain itu, telur juga mengandung vitamin D, asam lemak omega-3, vitamin B, dan kolin.
Enam ons yogurt Yunani mengandung 15 gram protein. Yoghurt Yunani juga mengansung probiotik, bakteri sehat yang mendukung kesehatan usus.
Selain itu, produk susu satu ini juga tergolong sumber kalsium dan vitamin D yang baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.