4. Menghilangnya siklus haid
Estrogen mendorong menstruasi wanita.
Jika tidak memiliki cukup hormon ini, siklus haid seorang wanita bisa saja hilang sepenuhnya. Kondisi ini normal selama perimenopause, dan tentu saja saat menopause.
5. Perubahan suasana hati dan depresi
Estrogen memicu produksi serotonin.
Serotonin adalah senyawa kimia yang nerperan untuk mengendalikan emosi dan suasana hati yang baik.
Ketika estrogen rendah, begitu juga serotonin.
Beberapa penelitian menunjukkan betapa pentingnya estrogen untuk kesehatan mental.
Baca juga: 11 Cara Meningkatkan Hormon Endorfin Pereda Rasa Sakit dan Stres
6. Kepala sakit
Sakit kepala, terutama migrain, bisa disebabkan oleh rendahnya estrogen.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.