Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Penyebab Tangan dan Kaki Sakit, Dari Masalah Sendi hingga Saraf

Kompas.com - 30/07/2021, 07:29 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Gejala lupus biasanya tidak separah rheumatoid arthritis. Tetapi gejala cenderung hadir dengan cara yang sama, yakni menyebabkan pembengkakan sendi, periode kekakuan pagi hari, dan nyeri sendi di jari, tangan, dan pergelangan tangan.

Sekitar 5-10 persen pasien dengan lupus dan gejala mirip artritis mengalami kelainan bentuk yang signifikan pada sendi jari.

Akibat lupus, bentuk sendi tengah jari menekuk ke belakang lebih dari biasanya dan jari-jari menjadi miring ke arah kelingking.

Penyakit Raynaud juga telah dikaitkan dengan lupus, di mana jari tangan dan kaki bisa menjadi mati rasa, pucat, dan nyeri akibat penurunan sirkulasi.

4. Fibromyalgia

Fibromyalgia adalah penyakit kronis yang menyebabkan rasa sakit yang menyebar ke seluruh tubuh, termasuk tangan dan kaki. Kondisi ini juga bisa ditandai dengan kelelahan, sakit kepala, dan gangguan tidur.

Nyeri fibromyalgia biasanya dirasakan pada otot dan jaringan lunak. Ini juga dapat menyebabkan kesemutan dan mati rasa di tangan dan kaki.

Fibromyalgia dapat terjadi bersamaan dengan bentuk lain dari arthritis seperti rheumatoid arthritis atau osteoarthritis.

Baca juga: 14 Penyebab Badan Pegal-pegal Saat Bangun Tidur

Nyeri kaki pada kondisi ini juga bisa disebabkan oleh plantar fasciitis, yaitu iritasi pada jaringan ikat lunak yang membentang di telapak kaki.

Wanita lebih mungkin didiagnosis dengan fibromyalgia. Begitu juga mereka yang memiliki kondisi peradangan kronis lainnya seperti rheumatoid arthritis, lupus, dan ankylosing spondylitis.

Bagaimanapun fibromyalgia adalah kondisi non-inflamasi dan dianggap sebagai penyakit sistem saraf. Stres, cedera traumatis, dan riwayat genetik dianggap berperan dalam perkembangan fibromyalgia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com