Hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah perkembangan fisik atau mental pada janin.
Kebanyakan dokter akan menyarankan ibu hamil untuk menghindari alkohol sama sekali.
Saat hamil, hal yang terbaik adalah menghindari semua makanan laut mentah, terutama kerang mentah.
Situs web keamanan pangan USDHHS mencatat bahwa kerang mentah, seperti tiram, kepiting, dan kerang, dapat menjadi sumber potensial bakteri Vibrio.
Bakteri tersebut dapat menyebabkan kolera dan infeksi lainnya.
Oleh karena itu, sebaiknya masak semua kerang hingga matang.
Infeksi ini dapat menyebabkan hilangnya air dan elektrolit dalam tubuh, yang bisa parah dan berpotensi fatal.
Bakteri ini juga dapat menyebabkan perubahan dalam sistem kekebalan sehingga membahayakan kesehatan anak.
Sebuah studi melaporkan bahwa ada hubungan antara perubahan abnormal pada sistem kekebalan selama kehamilan dan masalah lain, seperti pertumbuhan janin yang buruk, kelahiran prematur, dan preeklamsia.
Baca juga: 4 Cara Mengatasi Insomnia selama Awal Kehamilan
Beberapa jenis daging bisa menjadi sarang bakteri Listeria yang berbahaya.
Menurut CDC, Infeksi Listeria mungkin sangat berbahaya bagi wanita hamil dan bayi baru lahir.
Listeria juga dapat menyebabkan keguguran.
Untuk menghindari tertular Listeria, masak semua daging hingga matang sebelum memakannya.
Cara ini berlaku untuk semua daging yang biasanya dimakan seseorang dalam keadaan dingin, seperti irisan daging dari toko makanan.
Sayuran hijau dan kecambah umumnya merupakan makanan yang bagus karena mengandung banyak serat dan nutrisi.