Abses peritonsil adalah abses yang terbentuk di jaringan dekat amandel, biasanya ketika tonsilitis menjadi parah atau tidak diobati.
Abses peritonsil dapat menyebabkan rasa sakit yang hebat di satu sisi tenggorokan.
Kondisi ini juga dapat menyebabkan demam, pembengkakan kelenjar getah bening, dan kesulitan menelan.
Baca juga: 14 Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Sakit Tenggorokan
Seseorang dengan abses peritonsil membutuhkan perawatan medis segera.
Pada kasus yang parah, abses peritonsil dapat mengganggu pernapasan.
Abses mungkin perlu dikeringkan oleh dokter. Antibiotik juga digunakan untuk mengobati infeksi yang mendasarinya.
5. Cedera pada tenggorokan
Banyak hal yang dapat melukai bagian belakang mulut atau tenggorokan.
Ini mungkin termasuk:
Jika salah satu sisi tenggorokan sakit karena tergores atau terbakar oleh makanan atau benda dari luar, berkumur dengan air garam hangat dapat membantu meredakan gejalanya.
Baca juga: 6 Manfaat Makanan Pedas, Redakan Pilek hingga Cegah Penyakit Jantung
6. GERD
Gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah suatu kondisi yang menyebabkan isi lambung, termasuk asam lambung naik kembali ke saluran makanan dan tenggorokan.
GERD mungkin lebih buruk di malam hari dan saat berbaring.
Jika asam lambung naik ketika seseorang berbaring miring, hal itu dapat menjadi penyebab rasa sakit di satu sisi tenggorokan.
Gejala GERD lainnya meliputi:
GERD dapat diobati dengan obat-obatan dan perubahan gaya hidup.
Baca juga: Beda Refluks Asam Lambung, Heartburn, dan GERD
7. Penyakit tangan, kaki, dan mulut (flu singapura)
Sesuai dengan namanya, penyakit virus ini biasanya menyebabkan munculnya luka di tangan, kaki, dan mulut.
Luka dapat berkembang di bagian belakang mulut, dekat sisi tenggorokan, dan satu sisi mungkin lebih terpengaruh daripada sisi lainnya.
Flu singapura biasanya terjadi pada anak di bawah usia 5 tahun, tetapi juga dapat menyebar ke anak yang lebih besar dan orang dewasa.
Perawatan yang direkomendasikan untuk penyakit ini biasanya terdiri dari istirahat cukup, pemberian cairan, dan obat bebas untuk menghilangkan rasa sakit.
Namun, flu singapura dapat menyebabkan dehidrasi, terutama pada anak kecil.
Seseorang harus menemui dokter jika dirinya tidak dapat minum.
8. Lesi pita suara
Terlalu sering menggunakan atau menyalahgunakan suara dapat menyebabkan lesi atau luka pada pita suara.
Lesi dapat terbentuk di salah satu sisi, menyebabkan satu area tenggorokan terasa sakit.
Seseorang dengan lesi pita suara biasanya akan melihat perubahan pada suaranya, seperti suara serak.
Baca juga: 10 Cara Mencegah Heartburn yang Baik Dilakukan
Jenis lesi ini biasanya dapat diobati.
Mengistirahatkan suara dan terapi vokal biasanya digunakan untuk memperbaiki lesi pita suara.
Dalam beberapa kasus, lesi akan memerlukan pembedahan.