Kerongkongan, atau pipa makanan, adalah tabung yang menghubungkan mulut dan perut.
Asam lambung dapat membakar dan mengiritasi lapisan kerongkongan, menyebabkan sakit tenggorokan.
Gejala GERD biasanya memburuk di malam hari dan ketika seseorang berbaring.
Ini mungkin terjadi karena alasan berikut:
Selain sakit tenggorokan, gejala GERD meliputi:
Baca juga: 11 Penyebab Tenggorokan Terasa Panas yang Bisa Terjadi
Meskipun sangat jarang, sakit tenggorokan yang persisten mungkin merupakan tanda kanker tenggorokan, seperti kanker laring atau hipofaring.
Kanker laring adalah kanker yang berkembang di bagian tenggorokan yang berada di belakang laring.
Kedua jenis kanker ini dapat menyebabkan sakit tenggorokan yang persisten.
Namun, seseorang mungkin lebih memperhatikan gejalanya di malam hari, ketika pikiran mereka tenang dan mereka dapat lebih memperhatikan tubuh mereka.
Kemungkinan gejala lain dari kanker laring dan hipofaring meliputi:
Orang dengan kanker laring juga dapat mengembangkan suara serak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.