Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/12/2021, 10:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

Makanan yang dapat difermentasi dan mengandung gula sederhana

 

Makanan yang dapat difermentasi, yang mengandung gula sederhana, dan yang mengandung alkohol gula dapat mengiritasi lambung.

Beberapa makanan jenis ini antara lain:

  • makanan olahan yang mengandung sirup jagung fruktosa tinggi, sorbitol, dan pemanis buatan lainnya
  • jus buah
  • agave, madu, dan banyak pemanis lainnya
  • bumbu, seperti selai, nikmat, dan hummus

Namun, banyak makanan bergizi tinggi, seperti buah ara, aprikot, dan alpukat, juga merupakan termasuk dalam jenis makanan ini.

Makanan yang mengandung antibiotik

Peternak, terutama yang memiliki operasi skala besar, sering mengobati hewan dengan antibiotik untuk mengurangi risiko infeksi serius.

Penggunaan antibiotik masih kontroversial dan beberapa negara Eropa memiliki peraturan ketat yang mengatur praktik ini.

Paparan antibiotik yang berlebihan, terutama pada orang atau hewan yang tidak sakit, dapat meningkatkan resistensi antibiotik.

Ini terjadi ketika bakteri yang berulang kali terpapar antibiotik berevolusi untuk melawan obat.

Antibiotik tidak hanya membunuh bakteri jahat tetapi juga membunuh bakteri bermanfaat di usus.

Beberapa orang memilih untuk mengonsumsi probiotik saat menggunakan antibiotik untuk membantu mencegah efek samping.

Banyak orang yang sadar akan risiko mengonsumsi antibiotik yang tidak perlu, seperti untuk pilek.

Baca juga: 6 Faktor Risiko Penyakit Radang Usus yang Tidak Boleh Disepelekan

 

Gorengan

Makanan yang digoreng lebih sulit dicerna oleh tubuh.

Orang sering memasaknya dalam minyak yang kaya akan lemak jenuh dan lemak trans yang selanjutnya dapat mengiritasi perut, menyebabkan diare, gas, dan sakit perut.

Makanan yang digoreng juga dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri usus yang berbahaya.

Selanjutnya, membatasi makanan yang digoreng mengurangi risiko penyakit hati.

Penyakit hati dapat menyebabkan berbagai masalah pencernaan dan dapat merusak kesehatan seseorang secara keseluruhan.

Dokter terkadang menyarankan orang dengan masalah kesehatan hati untuk berhenti makan makanan yang digoreng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau