Anda harus memahami bahwa Anda tidak akan bisa membantu orang lain atau menikmati hubungan yang Anda jalani ketika Anda lelah secara emosional.
Karena itu, Anda juga harus memperhatikan diri Anda sendiri.
Baca juga: Eksibisionisme, Gangguan Mental yang Bikin Orang Senang Pamer Kelamin
Buatlah prioritas untuk tetap berhubungan dengan keluarga dan teman-teman yang membuat Anda merasa baik.
Anda membutuhkan dukungan dari orang-orang yang akan mendengarkan Anda, membuat Anda merasa diperhatikan, dan menawarkan pemeriksaan realitas saat dibutuhkan.
Luangkan waktu untuk diri Anda sendiri. Jangan merasa egois ketika Anda mencoba untuk bersantai atau bersenang-senang.
Dengan cara tersebut, Anda bisa kembali menyegarkan pikiran dan memiliki sudut pandang yang lebih baik tentang hubungan yang Anda jalani.
Bertemu dengan orang lain yang memahami apa yang Anda alami bisa sangat membantu.
Ada banyak komunitas online yang bisa Anda jadikan rujukan untuk mendapatkan support sistem.
Ketika Anda menjalani hubungan dengan penderita gangguan kepribadian ambang, Anda bisa saja terjebak dengan kondisi yang tak menyenangkan.
Hal tersebut sering membuat Anda mengabaikan pola makan sehat, berolahraga, dan tidur yang cukup.
Karena itu, sebisa mungkin Anda tetap harus memperhatikan kesehatan fisik Anda.
Menjadi cemas atau kesal dalam menanggapi perilaku bermasalah hanya akan meningkatkan kemarahan atau kegelisahan orang yang Anda cintai.
Karena itu, Anda harus bisa mengelola stres agar tetap tenang dan rileks saat tekanan meningkat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.