Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Penyebab Hidung Meler yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 20/01/2022, 14:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

Namun, untuk membantu diri mereka sendiri merasa lebih baik, seseorang harus istirahat dan minum banyak cairan.

Baca juga: Posisi Tidur Saat Hidung Tersumbat

3. Sinusitis

Sinusitis adalah infeksi pada sinus.

Penyebabnya biasanya virus, tapi kadang bisa juga karena infeksi bakteri.

Berdasarkan beberapa penelitian, kebanyakan orang yang terinfeksi sinus akan mengalami hidung meler.

Selain hidung meler, sinusitis memiliki gejala lain yang mirip dengan flu.

Seorang profesional medis dapat menentukan apakah sinusitis seseorang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus.

Jika disebabkan oleh infeksi bakteri, mereka mungkin akan meresepkan antibiotik.

Jika sinusitis seseorang terjadi karena virus, istirahat di rumah sudah cukup untuk mengobati infeksi.

4. Rinitis non-alergi

Rinitis nonalergi menyebabkan gejala rinitis tanpa penyebab alergi.

Gejala tersebut termasuk hidung meler dan bersin.

Pemicu untuk rinitis non-alergi termasuk perubahan cuaca, paparan bau kaustik atau asap rokok, dan perubahan tekanan atmosfer.

Sebuah studi yang terbit di American Journal of Rhinology mencatat bahwa orang yang terpapar udara dingin, seperti mereka yang bermain ski, dapat mengalami rinitis akibat udara dingin.

Studi ini menemukan bahwa semprotan hidung ipratropium bromide mungkin efektif untuk mengurangi rinitis akibat udara dingin.

Umumnya, bagaimana pun, gejala rinitis akibat udara dingin akan mereda ketika orang tersebut pindah ke daerah dengan udara yang lebih hangat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com