KOMPAS.com - Mie instan merupakan produk kemasan ekonomis yang sering kali kita jadikan makanan utama beberapa kali dalam sebulan. Namun, dianggap tidak sehat, kenapa?
Mie instan adalah jenis mie yang sudah melalui proses pemasakan sebelumnya yang biasanya kemudian dijual dalam kemasan, cangkir, atau mangkuk tersendiri.
Mie instan biasanya dilengkapi dengan penyedap rasa yang berisi bumbu, garam, dan monosodium glutamat (MSG).
Baca juga: 3 Cara Memasak Mie Instan Agar Lebih Sehat
Mengutip Parkway East, terlalu sering makan mie instan bisa menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan karena kandungan gizinya sedikit.
Berikut kandungan gizi rata-rata mie instan dalam 1 porsi (43 gram):
Sebagian produk mie instan mungkin rendah kalori, tetapi juga rendah serat dan protein.
Mie instan juga terkenal karena tinggi lemak, karbohidrat, dan natrium.
Meskipun kamu bisa mendapatkan beberapa mikronutrien dari mie instan, mereka kekurangan nutrisi penting, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin B12, dan banyak lagi.
Baca juga: Waspadai Efek Buruk Makan Mi Instan Saat Buka Puasa dan Sahur
Satu porsi mie instan bisa mengandung natrium antara ratusan hingga ribuan miligram per 100 gram porsi.
Mengutip Healthline, ada bukti yang menunjukkan bahwa asupan natrium yang tinggi berpotensi memiliki efek negatif pada orang-orang tertentu yang dianggap sensitif terhadap garam.
Orang-orang tersebut mungkin lebih rentan terhadap efek natrium dan peningkatan asupan natrium dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah.
Mereka yang berkulit hitam berusia di atas 40 tahun atau yang memiliki riwayat keluarga dengan tekanan darah tinggi adalah yang paling mungkin terkena dampak buruknya.
Mengutip Parkway East, mengkonsumsi tinggi garam telah dikaitkan dengan peningkatkan:
Khusus pada individu yang dianggap sensitif terhadap garam, makan mie instan yang tinggi natrium berpotensi meningkatkan risiko:
WHO merekomendasikan asupan natrium 2 gram per hari, sehingga mengkonsumsi satu bungkus mie instan saja akan membuat individu sangat sulit untuk menjaga asupan natrium dalam batas yang disarankan.
Baca juga: Bagaimana Gorengan dan Mi Instan Bisa Memicu Kanker?