Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/06/2022, 12:00 WIB

KOMPAS.com - Apakah Anda suka mengonsumsi petai sebagai lalapan atau dicampur dalam masakan? Lantas, tahukah Anda bahwa petai bisa dijadikan alternatif obat diabetes?

Diabetes mellitus (DM) adalah penyakit kronis yang ditandai dengan kadar glukosa darah (KGD) yang tinggi (hiperglikemia) yang juga disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin.

Penderita diabetes diharuskan untuk menjaga pola makan, terutama konsumsi gula. Kendati begitu, menariknya ada makanan alami yang dapat dijadikan pengobatan membantu menyembuhkan diabetes yaitu petai.

Baca juga: Diabetes dan Hipertensi Sebabkan Penyakit Ginjal Kronis, Kok Bisa?

Petai cegah risiko diabetes

Petai atau Parkia Speciosa, meski menimbulkan bau mulut tak sedap, ternyata memiliki berbagai macam kandungan yang dapat membantu proses penyembuhan diabetes melitus hingga komplikasinya yaitu penyakit kardiovaskular dan ginjal. 

Gejala pembekuan darah di otak tak hanya sakit kepala. Penderita juga bisa merasakan gangguan penglihatan sampai koordinasi tubuh.

Mengutip NIH, biji dan akar petai telah lama digunakan sebagai pengobatan tradisional diabetes di wilayah Asia Tenggara.

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan jurnal Antioxidants pada Februari 2022, petai memiliki sifat hipoglikemik, hipolipidemik, antioksidan, antiinflamasi, dan antihipertensi yang dapat mencegah diabetes.

Para peneliti juga menganjurkan untuk adanya uji klinis untuk melihat lebih lanjut tentang keamanan serta kemanjuran konsumsi petai untuk pengobatan diabetes dan penyakit kardiovaskular lainnya.

Studi lebih lanjut juga diperlukan untuk menetapkan standarisasi dosis yang tepat yang dari senyawa bioaktif petai.

Baca juga: Seberapa Mengerikan Penyakit Diabetes?

Melansir jurnal Hindawi pada 2013, berikut kandungan petai yang berguna untuk pencegahan diabetes.

Polifenol

Polifenol merupakan senyawa alami pada tumbuhan yang berperan sebagai antioksidan yang menjaga dan menunjang kesehatan tubuh.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+