Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/07/2022, 10:01 WIB

KOMPAS.com - Penyebab henti jantung bisa berasal dari gangguan atau penyakit yang menyerang jantung.

Perlu diketahui, henti jantung adalah kondisi ketika organ vital ini tiba-tiba berhenti memompa darah ke seluruh tubuh.

Ketika jantung berhenti memompa darah, otak bakal kekurangan oksigen dan membuat penderitanya kehilangan kesadaran dan berhenti bernapas.

Baca juga: Bagaimana Henti Jantung Bisa Menyebabkan Kematian?

Kondisi yang rentan menyebabkan kematian ini perlu diberikan pertolongan medis darurat. Apabila terlambat, penderita bisa meninggal dunia.

Untuk meningkatkan kewaspadaan pada masalah kesehatan yang dikenal dengan istilah medis cardiac arrest ini, kenali penyebab henti jantung dan faktor risikonya.

Penyebab henti jantung

Ada beberapa kondisi dan penyakit penyebab henti jantung, di antaranya:

  • Gangguan irama jantung

Dilansir dari Mayo Clinic, sebagian besar penyebab henti jantung adalah gangguan sistem kelistrikan jantung yang membuat irama jantung tidak normal.

Sistem kelistrikan jantung mengontrol laju dan ritme detak jantung. Jenis gangguan irama jantung atau aritmia yang paling sering menyebabkan henti jantung adalah aritmia di ruang bawah jantung (ventrikel).

  • Penyakit jantung koroner

Penyakit jantung koroner juga bisa menyebabkan henti jantung. Masalah kesehatan yang membuat aliran darah ke jantung berkurang ini dapat muncul ketika pembuluh darah arteri tersumbat plak atau timbunan kolesterol.

Baca juga: Sama-sama Fatal, Ini 3 Perbedaan Serangan Jantung dan Henti Jantung

  • Jantung bengkak

Jantung bengkak yang terjadi ketika dinding otot jantung meregang dan membesar atau menebal juga bisa membuat henti jantung mendadak. Pasalnya, kondisi ini bisa mengganggu irama jantung.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+