KOMPAS.com - Beberapa wanita mengeluhkan menstruasi atau haid lama sampai lebih dari 7 (tujuh) hari.
Masalah ini tak hanya mengurangi kenyamanan. Tapi, terkadang juga bisa memengaruhi kesehatan seperti menyebabkan anemia sampai susah tidur.
Sebelum mengenali beberapa penyebab haid lama, simak dulu sebenarnya berapa lama haid yang normal.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Darah Haid Sedikit sesuai Penyebabnya
Dilansir dari Cleveland Clinic, setiap wanita memiliki siklus haid yang berbeda-beda, jadi tidak ada istilah haid yang normal atau tidak normal.
Tapi, biasanya wanita haid selama dua sampai tujuh hari. Jadi, haid lebih dari 7 hari biasanya dianggap lebih lama dibandingkan haid yang normal.
Istilah medis untuk menunjukkan haid lebih dari seminggu adalah menoragia. Wanita juga disebut mengalami menoragia jika darah haid yang keluar sangat banyak meskipun waktunya kurang dari seminggu.
Jika Anda mengalami haid lama, Anda tidak sendirian. Sekitar lima persen wanita pernah mengalami menoragia.
Baca juga: 10 Penyebab Haid Sebulan 2 Kali, Wanita Perlu Tahu
Dilansir dari Healthline, ada beberapa penyebab haid lama sampai lebih dari 7 hari, di antaranya:
Wanita secara alami mengalami perubahan hormon yang drastis di sepanjang fase hidupnya, salah satunya menjelang menopause. Dalam kondisi seperti ini, wanita biasanya mendapati haid lebih lama dibandingkan biasanya.
Beberapa obat seperti pil KB, KB hormonal, aspirin, pengencer darah, sampai obat anti-peradangan bisa mengganggu keseimbangan hormon. Efeknya, haid juga bisa lebih lama dibandingkan biasanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.