Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sayuran yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan Mentah

Kompas.com - 09/08/2022, 09:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sayuran mengandung banyak nutrisi yang diperlukan oleh tubuh meskipun tidak sedikit orang yang tidak menyukai sayuran.

Menurut WebMD, kandungan nutrisi sayuran yang tinggi dan tidak banyak mengandung kalori sehingga sangat disarankan untuk mengonsumsi sayuran setiap hari.

Tidak hanya itu saja, ternyata sayuran juga memiliki manfaat besar bagi tubuh jika dikonsumsi secara rutin, seperti:

  • Membantu memperlancar pencernaan
  • Menurunkan tekanan darah
  • Mengurangi risiko penyakit jantung
  • Mengendalikan diabetes

Baca juga: 9 Sayuran Terbaik untuk Dibuat Jus

Sayuran sendiri bisa diolah dengan berbagai cara, termasuk memasaknya dan memakannya secara mentah.

Lalu, apa saja sayuran yang boleh dan tidak boleh dimakan mentah tersebut?

Sayuran yang lebih sehat dimakan mentah

  • Brokoli

Penelitian mengenai brokoli yang dilakukan oleh American Health Foundation dan tercantum pada Jurnal Nutrition and Cancer pada tahun 2000 melibatkan brokoli kukus dan mentah.

Penelitian tersebut dilakukan untuk melihat keefektifitasan brokoli dalam menangkal kanker.

Dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa bioavailabilitas dari isothiocyanate atau senyawa yang memperlambat pertumbuhan kanker yang terkandung di brokoli mentah tiga kali lebih besar dari brokoli kukus. 

Penelitian yang serupa juga dilakukan oleh ahli dari AJ Zeist, Belanda yang dimuat pada Journal of Agricultural and Food Chemistry pada tahun 2008.

Penelitian ini juga menemukan bahwa brokoli yang mentah memberikan efek lebih besar untuk menangkal kanker karena mengandung sulforaphane yang lebih banyak jika dibandingkan dengan brokoli yang dimasak.

Baca juga: Fakta Nutrisi Brokoli yang Menjadikannya Superfood

  • Bawang bombai

Bawang bombai juga merupakan jenis sayuran yang bisa dimakan mentah karena mengandung antiplatelet yang berguna untuk menangkal penyakit jantung.

Hal ini dibuktikan dengan penelitian dari Amerika yang dimuat pada Nutrition Journal pada tahun 2012.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa bawang bombai yang dimasak malah akan membuat antiplatelet yang terkandung hilang atau rusak meskipun tidak berefek pada konsentrasi polifenol.

Peneliti dari Argentina juga melakukan penelitian yang sama dengan bawang bombai dan penelitian tersebut terbit di Jurnal Food Science and Technology International pada tahun 2008.

Penelitian ini juga menemukan bahwa sangat disarankan untuk mengonsumsi bawang bombai mentah karena bawang bombai yang dimasak akan membuat manfaatnya hilang.

Halaman:

Terkini Lainnya
Musim Pancaroba Bikin Mudah Sakit? Ini Tips dari Dokter agar Tetap Fit
Musim Pancaroba Bikin Mudah Sakit? Ini Tips dari Dokter agar Tetap Fit
Health
Kasus Covid-19 Kembali Naik di Asia, Ini yang Perlu Diketahui soal Varian JN.1 dan Turunannya
Kasus Covid-19 Kembali Naik di Asia, Ini yang Perlu Diketahui soal Varian JN.1 dan Turunannya
Health
Kemenkes: Pengenalan Gejala Penyakit Langka dengan Cek Kesehatan Gratis
Kemenkes: Pengenalan Gejala Penyakit Langka dengan Cek Kesehatan Gratis
Health
Pasangan Thalasemia Minor Sebabkan Thalasemia Mayor pada Anak
Pasangan Thalasemia Minor Sebabkan Thalasemia Mayor pada Anak
Health
Lonjakan Kasus Covid-19 di India: Waspadai Varian Baru yang Lebih Menular
Lonjakan Kasus Covid-19 di India: Waspadai Varian Baru yang Lebih Menular
Health
Keunggulan Ring Jantung Bioadaptor dengan Material Lentur
Keunggulan Ring Jantung Bioadaptor dengan Material Lentur
Health
Kanker Serviks Stadium 4: Pengertian dan Pilihan Pengobatannya
Kanker Serviks Stadium 4: Pengertian dan Pilihan Pengobatannya
Health
Cloud Coffee, Minuman Tren yang Diklaim Menyehatkan: Benarkah?
Cloud Coffee, Minuman Tren yang Diklaim Menyehatkan: Benarkah?
Health
Apakah Pola Makan Berperan Besar Terhadap Terjadinya Stroke? Ini Kata Dokter…
Apakah Pola Makan Berperan Besar Terhadap Terjadinya Stroke? Ini Kata Dokter…
Health
Puasa 16 Jam Selama 3 Bulan Efektif Turunkan Berat Badan Hingga Setahun Kemudian
Puasa 16 Jam Selama 3 Bulan Efektif Turunkan Berat Badan Hingga Setahun Kemudian
Health
Riset FMIPA UI  Buktikan Segel Le Minerale Unggul 100 Persen Cegah Kontaminasi Debu, Bakteri, dan Jamur
Riset FMIPA UI Buktikan Segel Le Minerale Unggul 100 Persen Cegah Kontaminasi Debu, Bakteri, dan Jamur
Health
7 Cara Mengatasi Ngantuk Terus-menerus, Termasuk Makan Sehat
7 Cara Mengatasi Ngantuk Terus-menerus, Termasuk Makan Sehat
Health
Pelawak Sri Sumiarsih Meninggal Akibat Sakit Ginjal, Ini Penyebabnya
Pelawak Sri Sumiarsih Meninggal Akibat Sakit Ginjal, Ini Penyebabnya
Health
Penyakit Genetik Langka yang Bikin Perut Selalu Lapar
Penyakit Genetik Langka yang Bikin Perut Selalu Lapar
Health
Neurofibromatosis Tipe 1 Bisa Dicegah Turun ke Anak, Ini Kata Dokter
Neurofibromatosis Tipe 1 Bisa Dicegah Turun ke Anak, Ini Kata Dokter
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau