KOMPAS.com - Rasa gatal pada vagina membuat kaum wanita tak nyaman lantaran memiliki hasrat untuk menggaruk area genitalnya.
Gatal pada vagina bisa disebabkan karena infeksi ragi atau jamur. Ini merupakan kondisi yang umum terjadi pada wanita baik anak-anak maupun dewasa.
Bukan cuma gatal, beberapa wanita juga bisa merasakan keluhan lain seperti perih dan keputihan akibat infeksi jamur.
Baca juga: Apa Itu Douchig dan Mengapa Berbahaya untuk Vagina?
Infeksi jamur dapat terjadi pada vagina karena beberapa hal, seperti:
Vagina yang gatal-gatal karena infeksi jamur, umumnya dapat diatasi tanpa tindakan medis tertentu.
Mengutip Healthline, ada beberapa cara alami untuk mengatasi vagina yang gatal, antara lain:
Soda kue tak hanya bermanfaat sebagai bahan membuat cake atau masakan. Soda kue ternyata juga dapat mengatasi gatal-gatal pada vagina.
Menurut sebuat penelitian yang ditayangkan di Springer Link pada 2012, soda kue mampu mengobati infeksi jamur serta kondisi kulit yang gatal.
Hal itu karena soda kue mampu membunuh sel Candida yang menyebabkan infeksi jamur.
Untuk mengobati gatal-gatal pada vagina, Anda dapat menambahkan seperempat hingga 2 cangkir soda kue ke dalam bak mandi.
Kemudian, Anda bisa berendam di bak mandi selama 10-40 menit.
Baca juga: 5 Gejala Infeksi Jamur pada Vagina, Tak Hanya Vagina Gatal
Greek yoghurt adalah salah satu jenis yoghurt yang pertama kali dipopulerkan di Yunani. Proses pembuatan yoghurt ini sedikit berbeda karena adanya penyaringan sebanyak tiga kali.
Penyaringan tersebut membuat yoghurt tidak mengandung whey, sehingga teksturnya lebih kental dan lembut. Di Indonesia, ada beberapa merk terkenal greek yogurt yang sudah tersedia di minimarket.
Greek yoghurt tak hanya bermanfaat bagi kesehatan sistem pencernaan, minuman ini sering menjadi alternatif obat untuk mengatasi infeksi jamur.
Probiotik pada greek yoghurt mampu mendorong pertumbahan bakteri baik di vagina, serta membunuh beberapa ragi agar vulva tetap sehat.