Selain itu, stres bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam aliran darah.
Stres menyebabkan penyakit jantung karena bisa memicu keinginan untuk merokok atau makan berlebihan yang tinggi lemak, gula tambahan, atau natrium.
Itu semua faktor risiko penyakit jantung.
Sehingga, jika Anda memiliki stres emosional yang tiba-tiba itu dapat memicu masalah jantung yang serius, termasuk serangan jantung.
Orang yang memiliki masalah jantung kronis sangat perlu menghindari stres akut sebaik mungkin.
Baca juga: Hubungan Stres, Hipertensi, dan Kadar Gula Darah
Mengutip WebMD, satu penelitian pada hewan menemukan bahwa stres menyebabkan penyakit Alzheimer.
Hal itu karena stres dapat membentuk lesi otak lebih cepat.
Beberapa penelitian berspekulasi bahwa mengurangi stres berpotensi memperlambat perkembangan penyakit Alzheimer.
Mengutip WebMD, sebuah studi melihatkan bahwa stres menyebabkan kematian dini juga.
Orang yang secara alami berada di bawah stres tinggi memiliki risiko tinggi terhadap kematian dini.
Studi itu melihat efek kesehatan pada orang lansia yang stres karena merawat pasangan mereka.
Ditemukan bahwa pengasuh memiliki tingkat kematian 63 persen lebih tinggi dari pada orang seusia mereka yang bukan pengasuh.
Baca juga: Pahami kaitan Antara Stres, Kecemasan, dan Tekanan Darah Tinggi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.