Oleh karena itu, minum teh bunga dandelion dapat meningkatkan pencernaan yang sehat. Namun, penelitian pada manusia masih terbatas.
Mengutip Healthline, minum teh akar marshmallow dapat mengatasi masalah pencernaan karena mengandung polisakarida.
Polisakarida akar marshmallow ini merangsang produksi lendir pelapis saluran pencernaan yang bersifat sebagai pelindung.
Akar marshmallow juga berpotensi memiliki sifat antioksidan yang membantu menurunkan kadar histamin, senyawa yang dilepaskan selama peradangan.
Faktanya, satu penelitian pada hewan menemukan bahwa ekstrak akar marshmallow sangat efektif untuk mencegah sakit maag yang disebabkan oleh obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID).
Baca juga: Macam Penyakit Usus Besar yang Memengaruhi Sistem Pencernaan
Mengutip Healthline, teh hitam berasal dari tanaman Camellia sinensis.
Minum teh hitam dapat membantu mengatasi masalah pencernaan karena senyawa dalam teh yang bertindak sebagai antioksidan.
Teh hitam menawarkan beberapa senyawa sehat, seperti:
Satu studi pada tikus dengan sakit maag menemukan bahwa 3 hari pengobatan dengan minum teh hitam dan theaflavin menyembuhkan 78-81 persen ulkus dengan menekan senyawa dan jalur inflamasi.
Kamomil adalah ramuan harum yang akrab digunakan sebagai minuman teh untuk efek menenangkan pada tubuh.
Mengutip Medical News Today, minum teh kamomil setelah makan atau menjelang malam hari dapat membantu mengatasi masalah pencernaan dengan menenangkan otot-otot di usus.
Lalu, bisa mempercepat waktu antara makan dan buang air besar.
Baca juga: Manfaat Buah Tin untuk Pencernaan hingga Mengontrol Gula Darah
Mengutip Medical News Today, peterseli adalah ramuan umum yang dapat membantu mengatasi masalah pencernaan.
Minum teh yang mengandung daun atau biji tanaman peterseli dapat membantu meringankan sembelit ringan.
Secara tradisional, orang mengunyah daun atau batangnya untuk mengatasi masalah seperti bau mulut dan perut kembung.