Kondisi ini dapat menyebabkan kulit kepala mengelupas, memerah, bersisik, hingga muncul ketombe yang membandel.
Berbeda dari kutu rambut, ketombe tidak menular. Meski demikian, ketombe dapat diturunkan dalam keluarga atau gen. Ketombe bisa terasa gatal apabila kulit kepala Anda sangat kering.
Ketombe biasanya menyerang remaja dan dewasa muda, tetapi lansia dan anak kecil juga dapat mengalami kondisi kulit kepala terkelupas. Diketahui, ada sejenis ketombe yang umum terjadi pada bayi yaitu disebut Cradle cap.
Orang yang memiliki masalah ketombe diwajibkan untuk rajin keramas menggunakan sampo khusus anti-ketombe.
Sampo anti-ketombe biasanya mengandung beberapa bahan kimia seperti, zinc, selenium sulfide, coal tar, salicylic acids, hingga sulfur. Kandungan tersebut tak hanya bermanfaat dalam membasmi ketombe, tetapi juga dapat menjaga kesehatan rambut.
Ketombe juga bisa berasal dari ketidakseimbangan kadar keasaman (pH) alami rambut yang disebabkan oleh penggunaan produk penataan rambut atau paparan bahan kimia lainnya.
Untuk mengatasi ketombe membandel, coba gunakan masker rambut dengan bahan cuka sari apel.
Anda dapat mengencerkan cuka sari apel dengan air menggunakan perbandingan empat banding satu.
Setelah itu, oleskan larutan cuka sari apel untuk masker rambut. Setelah beberapa saat, bilas sampai bersih.
Selain cuka sari apel, air perasan jeruk lemon juga dapat digunakan sebagai obat mengatasi ketombe secara alami.
Baca juga: 6 Makanan yang Bisa Dikonsumsi untuk Bantu Menghilangkan Ketombe
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.