KOMPAS.com - Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh bisa memicu penyait jantung koroner.
Dan penyakit jantung koroner merupakan salah satu penyebab kematian terbanyak di dunia.
Ahli kardiologi Stephen Kopeckey mengatakan bahwa penyakit jantung koroner terjadi ketika arteri koroner kesulitan untuk memasok jantung dengan cukup darah, oksigen dan nutrisi.
"Deposit kolesterol atau plak di arteri bisa mengurangi aliran darah ke jantung Anda. Hal inilah yang memicu penyakit jantung koroner," ungkapnya.
Penyakit jantung koroner berkembang tanpa ada gejala yang menyertai. Terkadang, orang tidak menyadari bahwa mereka mengalaminya sampai terjadi komplikasi serius.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Sakit Gigi Berlubang agar Tidak Kambuh Lagi
Sebagai antisipasi, berikut tankda penyakit jantung koroner akibat tingginya kolesterol:
Menurut ahli kardiologi Charles Julian, masalah jantung muncul secara berbeda pada pria daripada wanita.
"Serangan jantung pada pria lebih cenderung menyebabkan nyeri dada dan ketidaknyamanan sebagai gejala utama," ucapnya.
"Serangan jantung pada wanita dapat menyebabkan rasa sakit di area lain seperti punggung, leher, rahang atau perut, bersama dengan sesak napas, pusing dan kelelahan mendadak," tambahnya.
Nyeri dada adalah gejala umum penyakit jantung.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.