Senyawa linalool pada daun salam dapat membantu meningkatkan kualitas tidur sekaligus mengatasi insomnia.
Minyak alami pada daun salam juga membantu menenangkan fungsi otak sehingga Anda dapat tidur lebih nyenyak.
Baca juga: Bolehkah Minum Air Rebusan Daun Salam di Pagi Hari? Ini Penjelasannya
Minum air rebusan daun salam bisa untuk menurunkan tekanan darah tinggi karena kandungan flavonoidnya.
Itu sebabnya, rebusan daun salam kering dapat membantu memelihara kesehatan jantung.
Minyak alami dalam daun salam efektif dalam melawan bakteri seperti Staphylococcus aureus, Escherichia coli, Enterococcus sp, dan Pseudomonas aeruginosa.
Bakteri tersebut dapat menyebabkan infeksi kulit, saluran cerna, dan saluran kemih. Daun salam juga mengandung antijamur yang efektif melawan beberapa spesies jamur.
Daun salam mengandung sifat antioksidan, anti inflamasi dan antispasmodik yang dapat membantu mengatasi gangguan pencernaan, seperti maag, kembung, dan diare.
Senyawa aktif dalam daun salam membantu meningkatkan enzim lambung dan sekresi lendir, sehingga membantu melancarkan pencernaan dan melindungi dari cedera lambung.
Ekstrak daun salam maupun air rebusannya dapat menurunkan jumlah urease atau enzim yang berpotensi memicu timbulnya batu ginjal.
Namun diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaat ini.
Baca juga: Siapa Saja yang Tidak Boleh Minum Air Rebusan Daun Salam?
Daun salam mengandung zat seperti linalol dan eucalyptol yang membantu mengendurkan sistem saraf pusat serta meredakan stres dan kecemasan.
Itulah sepuluh potensi manfaat rebusan daun salam kering bagi kesehatan. Menariknya, bahan herbal ini bisa didapatkan dengan mudah di pasar maupun swalayan dalam bentuk daun segar atau sudah dikeringkan.
Anda juga dapat mengeringkan daun salam di rumah dengan menjemur di bawah sinar matahari, menggunakan microwave, atau oven.
Meski dapat meredakan masalah kesehatan tertentu, daun salam mungkin tidak dapat mengobati penyakit secara total. Karena itu, tetap memerlukan pengobatan atau perawatan yang tepat sesuai anjuran dokter.