Karbohidrat olahan yang terbuat dari tepung putih dapat memicu trigliserida dan menyebabkan risiko diabetes.
Makanan yang tergolong karbohidrat olahan antara lain roti, kue, pizza, atau pasta.
Alkohol tinggi akan gula, sehingga dapat memicu kenaikan kadar trigliserida. Karena itu, orang yang berisiko mengalami peningkatan trigliserida dianjurkan untuk tidak lagi mengonsumsi makanan atau minuman beralkohol.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Trigliserida Tinggi dengan Obat dan secara Alami
Omega-3 adalah asam lemak esensial atau lemak tak jebuh yang dibutukan tubuh untuk perkembangan janin, fungsi otak, hingga menjaga kesehatan jantung.
Makanan yang mengandung omega-3juga dapat membantu mengontrol kadar trigliserida di dalam darah.
Contoh makanan mengandung omega-3 yang dapat Anda konsumsi untuk mengatasi trigliserida tinggi secara alami di antaranya salmon, mackerel, rami, biji chia, atau kenari.
Mengelola atau manajemen stres merupakan hal penting untuk menjaga kadar trigliserida, kolesterol, hingga tekanan darah.
Oleh sebab itu, kita perlu mengelola stres dengan berbagai hal, seperti liburan, rutin melakukan hobi, latihan meditasi, atau konsultasi ke psikolog apabila susah mengelola stres secara mandiri.
Baca juga: 8 Makanan Penyebab Trigliserida Tinggi yang Perlu Diwaspadai
Apabila perubahan gaya hidup dan pola makan belum dapat menurunkan trigliserida tinggi, Anda perlu mengunjungi fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk berkonsultasi dengan dokter.
Dokter mungkin akan meresepkan perawatan atau obat-obatan seperti statin, fibrat, atau niacin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.