KOMPAS.com - Payudara gatal menyebabkan wanita merasa tak nyaman karena adanya hasrat ingin menggaruk area tersebut.
Payudara gatal kemungkinan juga membuat para wanita khawatir berlebihan. Pasalnya, rasa gatal pada payudara bisa saja disebabkan oleh penyakit serius, termasuk kanker payudara inflamasi (IBC) dan penyakit paget.
Baca juga: Sering Bikin Khawatir, Apa Penyebab Benjolan di Payudara?
Namun, penyebab payudara gatal belum tentu disebabkan oleh kanker. Kenali beberapa faktor lainnya.
Ada banyak kemungkinan yang bisa jadi penyebab payudara selain kanker, di antaranya:
Mastitis adalah infeksi payudara yang paling sering terjadi pada ibu menyusui.
Mastitis umumnya ditandai dengan demam, nyeri payudara, ruam atau kemerahan, payudara terasa hangat, dan gatal.
Rasa gatal dan gejala mastitis lainnya dapat diobati dengan antibiotik. Jika gejala tidak membaik dalam seminggu, dokter akan merekomendasikan pemeriksaan serta perawatan lebih lanjut.
Setiap orang dapat mengalami kekeringan kulit akibat kurang asupan cairan atau dehidrasi dan cuaca dingin.
Kulit yang kering dapat memicu kondisi pecah-pecah, hingga rasa gatal di payudara, tangan, kaki, atau area tubuh lainnya.
Baca juga: Pentingnya SADARI dan SADANIS untuk Deteksi Dini Kanker Payudara
Dermatitis adalah istilah umum yang menggambarkan peradangan pada kulit.
Dermatitis bisa terjadi tanpa pemicu atau disebabkan oleh reaksi alergi terhadap sesuatu yang mengenai kulit, seperti skincare, pakaian baru, deterjen, parfum, hingga sampo.
Dermatitis dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, seperti:
Dermatitis di kulit payudara bisa terjadi akibat penggunaan sabun mandi, deodorann (yang mengenai area payudara), atau krim khusus nipple.
Payudara yang terkena dermatitis berisiko mengalami gatal-gatal yang membuat Anda tak nyaman.
Kulit di bawah atau samping payudara bisa menjadi lembap karena keringat, sehingga memicu pertumbuhan jamur.