KOMPAS.com - Beberapa orang dilahirkan dengan beberapa komponen sistem imun tubuh yang hilang atau tidak berfungsi dengan baik.
Padahal, setiap orang membutuhkan sistem imun untuk bisa mencegah dan melawan mikroba yang masuk dalam tubuh.
Mikroba ini bisa meliputi bakteri, virus, parasit, dan jamur, yang menyebabkan infeksi penyakit.
Baca juga: 6 Gangguan Sistem Imun yang Harus Diwaspadai
Mengutip Medical News Today, komponen sistem imun tubuh kita meliputi:
Baca juga: Tanda-Tanda Melemahnya Sistem Imun Tubuh
Gangguan sistem imun tubuh ini disebut sebagai imunodefisiensi primer.
Mengutip Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), imunodefisiensi primer adalah penyakit kronis langka yang menyerang sistem imun tubuh dan terdiri dari 350 lebih bentuk gangguan.
Penyakit ini merupakan penyakit genetik, yang tidak menular dan dapat ditemukan pada anak-anak maupun dewasa.
Beberapa bentuk gangguan sistem imun tubuh ini sangat ringan, sehingga tidak diketahui sampai dewasa. Jenis lain cukup parah sehingga ditemukan segera setelah bayi yang terkena lahir.
Gejala yang ditunjukkan dari kondisi yang langka ini bervariasi bergantung pada komponen sistem kekebalan yang hilang atau terganggu.
Artikel ini akan mengulas lebih lanjut tentang tanda-tanda imunodefisiensi primer.
Baca juga: 10 Obat Alami untuk Meningkatkan Sistem Imun Tubuh
Mengutip Mayo Clinic, gejala imunodefisiensi primer yang paling umum adalah sering terinfeksi, lama sakit, atau memiliki kondisi yang sulit diobati.
Anda juga mungkin mendapatkan infeksi yang kemungkinan besar tidak akan didapat oleh orang dengan sistem kekebalan yang sehat (infeksi oportunistik).
Jika dibedakan berdasarkan usia, tanda-tanda imunodefisiensi primer sebagai berikut, yang dikutip dari Immunodeficeicy Canada:
Baca juga: Apa Saja Fungsi Sistem Imun Tubuh Kita?
Jika Anda atau anak Anda memiliki dua atau lebih dari tanda-tanda di atas, segeralah berkonsultasi dengan dokter tentang kemungkinan imunodefisiensi primer.
Diagnosis dini dan pengobatan defisiensi imun primer dapat mencegah infeksi yang dapat menyebabkan masalah jangka panjang.
Baca juga: Sistem Imun Manusia: Pengertian, Komponen, dan Mekanismenya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.