Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Cara Mengobati Radang Otak yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 11/03/2023, 06:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Radang otak membutuhkan pengobatan segera dan tepat sesuai penyebabnya.

Penyakit otak ini yang secara medis disebut ensefalitis adalah peradangan otak akut yang langka dan mengancam jiwa.

Siapa usia bisa menderita penyakit ini, tetapi lebih rentan dialami oleh anak kecil dan lansia.

Baca juga: Tanda-tanda Radang Otak yang Harus Diwaspadai

Penyebab radang otak paling umum adalah infeksi virus, yang bisa meliputi virus herpes simpleks, varicella zoster (penyebab cacar air dan herpes zoster), campak, gondokan, rubbela, dan sebagainya.

Selain itu, sistem imun tubuh yang secara keliru menyerang jaringan otak juga bisa menyebabkan ensefalitis.

Orang yang mengalami penyakit otak ini, jika parah biasanya membutuhkan penanganan dari unit perawatan intensif (ICU).

Beberapa penderita radang otak perlu menjalani rawat inap di rumah sakit berkisar beberapa hari, minggu, hingga berbulan-bulan.

Artikel ini akan mengulas lebih lanjut tentang cara mengobati ensefalitis.

Baca juga: 7 Penyebab Radang Otak, Infeksi Virus hingga Masalah Sistem Imun

Bagaimana cara mengobati radang otak?

Mengutip Medical News Today, cara mengobati radang otak berfokus untuk mengatasi penyebab yang mendasari dan mengurangi gejalanya.

Pilihan untuk mengobati penyebab radang otak meliputi:

  • Kortikosteroid: kelompok obat yang mengandung hormon steroid yang digunakan untuk mengurangi peradangan di otak.
  • Obat antivirus: dalam kasus ensefalitis virus, obat antivirus dapat mengobati akar penyebab kondisi tersebut.
  • Antibiotik: antibiotik dapat mengobati infeksi bakteri yang menyebabkan ensefalitis.
  • Obat antijamur: dalam kasus ensefalitis jamur, obat antijamur dapat membantu.
  • Antikonvulsan: jika ensefalitis menyebabkan kejang, obat ini dapat mengurangi kejang.
  • Pembedahan: jika dokter menemukan bahwa tumor atau pertumbuhan lain yang menjadi penyebab radang otak, ia mungkin akan melakukan pembedahan untuk mengangkatnya.
  • Terapi imunoglobulin: obat yang membantu mengendalikan sistem kekebalan tubuh.
  • Pertukaran plasma terapeutik (plasmaferesis): prosedur yang menghilangkan zat yang menyerang otak dari darah. Proses ini menghilangkan darah dari tubuh dan menyaring antibodi.

Baca juga: Kenali Apa Itu Radang Otak, Penyebab, dan Tanda-tandanya

Jika tidak ada pengobatan radang otak untuk penyebab yang mendasarinya, pengobatan diberikan untuk menopang tubuh, meredakan gejala, dan memberikan kesempatan terbaik untuk sembuh.

Dikutip dari NHS, radang otak memberi banyak tekanan pada tubuh penderitanya dan menyebabkan berbagai gejala yang tidak menyenangkan.

Sehingga, kebanyakan penderitanya memerlukan pengobatan untuk menghilangkan gejala tersebut dan mendukung perbaikan fungsi tubuh.

Berikut cara mengobati radang otak yang berfokus untuk meredakan gejalanya:

  • Memberikan cairan yang disambungkan ke pembuluh darah untuk mencegah dehidrasi
  • Memberikan obat penghilang rasa sakit untuk mengurangi ketidaknyamanan atau menurunkan demam
  • Memberikan obat untuk mengontrol kejang
  • Memberikan obat untuk membantu orang tersebut rileks, jika mereka sangat gelisah
  • Menggunakan ventilator untuk mendukung kerja paru-paru dan mengontrol pernapasan
  • Memberikan obat untuk mencegah penumpukan tekanan di dalam tengkorak.

Kadang-kadang, pembedahan untuk mengangkat sebagian kecil tengkorak mungkin diperlukan dalam pengobatan radang otak, jika tekanan di dalam meningkat dan obat tidak membantu.

Baca juga: Ensefalitis (Radang Otak)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau