Pada kasus diabetes akut, penderita diabetes bahkan dapat mengalami luka parah atau muncul borok di kaki atau tangan sampai perlu diamputasi.
Infeksi saluran kemih (ISK) kebanyakan terjadi pada pasien yang gagal mengontrol lonjakan gula darah. Berikut 3 alasan mengapa ISK menjadi salah satu gejala diabetes:
Jamur atau ragi dapat berkembang biak dengan cepat saat glukosa darah tinggi.
Pertumbuhan ragi mengakibatkan diabetesi berisiko terkena infeksi jamur di mulut, alat kelamin, di antara jari kaki, atau di bawah payudara.
Baca juga: 6 Buah Tinggi Gula yang Perlu Dibatasi untuk Cegah Diabetes
Acanthosis nigricans adalah masalah kulit yang menyebabkan bercak hitam. Acanthosis umumnya terjadi di area lipatan kulit, seperti di bawah lengan, sekitar leher, dan area selangkangan.
Dilansir dari Verywell Health, beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengalami acanthosis nigricans berisiko mengidap diabetes.
Gejala diabetes tak terduga selanjutnya yaitu masalah mata. Untuk diketahui, kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah kecil di mata.
Masalah mata akibat gula darah yang tidak terkontrol umumnya seperti penglihatan kabur, adanya garis gelombang di tengah mata, mata terasa sakit, hingga adanya lingkaran cahaya berwarna pelangi saat melihat lampu.
Ada beberapa gejala diabetes yang tidak biasa yaitu kesemutan, perubahan suasana hati, hingga masalah mata.
Untuk memastikan kondisinya, seseorang perlu melakukan cek darah dan berkonsultasi dengan dokter.
Baca juga: 4 Minuman Terbaik untuk Penderita Diabetes
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.