Es popsicle atau es lolipop yang memiliki tangkai kayu juga memiliki kandungan pewarna yang bisa menempel pada gigi.
Es lolipop juga mengandung gula yang tinggi sehingga bisa memicu penumpukan plak pada gigi dan membuatnya berlubang.
Buah anggur memiliki kandungan pigmen yang bisa membuat gigi berubah warna ketika dikonsumsi terlalu sering.
Kandungan buah anggur juga bisa membuka pori-pori pada gigi sehingga warna lebih mudah menempel.
Warna gelap yang ada pada kecap dan cuka balsamic bisa membuat gigi terlihat lebih gelap.
Kandungan asam pada cuka balsamic juga bisa memicu kerusakan enamel gigi sehingga warna akan lebih mudah menempel.
Beberapa jenis makanan tersebut memiliki warna yang lebih pekat sehingga bisa meninggalkan noda pada gigi dan membuatnya terlihat lebih kuning.
Baca juga: Kenapa Gigi Kuning Setelah Dibehel? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Menurut Healthline, ada beberapa penyebab gigi kuning selain makanan, seperti:
Tidak hanya karena konsumsi makanan atau minuman saja, gigi bisa berubah menjadi kuning ketika memiliki kebiasaan buruk, termasuk merokok.
Baca juga: Kenapa Minum Kopi Bisa Membuat Gigi Kuning?
Gigi yang terlihat kuning bisa mengurangi rasa percaya diri. Namun, gigi bisa diputihkan kembali dengan melakukan perubahan kebiasaan dan melakukan prosedur tertentu secara medis.
Disarikan dari Cleveland Clinic, ada beberapa cara memutihkan gigi yang kuning yang bisa dicoba, seperti:
Mengetahui makanan yang membuat gigi kuning sangatlah penting agar Anda bisa menghindari atau mengurangi konsumsinya sehingga warna gigi tidak berubah.
Selain itu, Anda bisa melakukan prosedur pemutihan gigi secara profesional untuk membuat gigi terlihat putih.
Baca juga: 6 Cara Memutihkan Gigi yang Kuning secara Alami dan Aman
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.