KOMPAS.com - Depresi klinis atau gangguan depresi mayor adalah salah satu gangguan suasana hati yang memengaruhi perasaan, perilaku, dan pikiran seseorang.
Penderita gangguan depresi mayor akan merasa sedih secara terus-menerus dan kehilangan minat terhadap aktivitas yang dulunya disukai.
Untuk bisa dikatakan mengidap kondisi ini, penderita setidaknya perlu menunjukkan gejala yang berlangsung secara terus-menerus selama dua minggu.
Untuk lebih memahaminya, kenali apa itu gangguan depresi mayor, penyebab, gejala, dan cara mengatasinya berikut ini.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Depresi Melankolis, Penyebab, Gejala, Pengobatannya
Dilansir dari Cleveland Clinic, depresi klinis atau gangguan depresi mayor adalah gangguan kesehatan mental yang memicu suasana hati yang buruk atau depresi dan kehilangan minat terhadap aktivitas yang dulunya disukai.
Kondisi ini juga akan memengaruhi kualitas tidur, nafsu makan, dan kemampuan untuk berpikir dengan jernih.
Depresi klinis merupakan kondisi yang kronis dan umumnya menyebabkan episode depresif yang berlangsung dalam beberapa minggu hingga beberapa bulan.
Penderita juga akan mengalami lebih dari satu episode depresif selama hidupnya.
Kondisi ini berbeda dengan distimia atau gangguan depresi persisten yang hanya memiliki gejala yang ringan hingga sedang dan berlangsung setidaknya selama dua tahun.
Gangguan depresi mayor juga tidak sama dengan depresi pada umumnya karena penderita akan mengalami gejala yang lebih serius.
Baca juga: 17 Gejala Depresi Melankolis yang Perlu Diwaspadai
Penyebab gangguan depresi mayor tidak diketahui secara pasti. Namun menurut Cleveland Clinic, ada beberapa faktor risiko yang memicu perkembangan gangguan kesehatan mental ini, seperti:
Seperti gangguan kesehatan mental yang lainnya, ada banyak faktor yang bisa memicu gangguan depresi mayor.
Baca juga: Apakah Depresi akan Sembuh? Begini Faktanya…
Menurut WebMD, ada beberapa gejala gangguan depresi mayor, seperti:
Penderita depresi klinis umumnya mengalami gejala tersebut hampir setiap hari, khususnya di pagi hari, selama setidaknya dua minggu.
Baca juga: Apakah Penyakit Depresi Bisa Kambuh Kembali?
Depresi klinis merupakan gangguan kesehatan mental yang serius. Namun, melakukan pengobatan dan perawatan yang tepat bisa membuat penderita lebih baik dan gejala yang muncul bisa dikendalikan.
Menurut Mayo Clinic, selain mengonsumsi antidepresan dan melakukan prosedur psikoterapi, ada juga perubahan pola hidup yang perlu dilakukan sebagai cara mengatasi gangguan depresi mayor, seperti:
Mengetahui apa itu gangguan depresi mayor sangatlah penting karena kondisi ini lebih serius jika dibandingkan dengan jenis depresi lainnya.
Meskipun begitu, kondisi yang dialami bisa membaik dengan mengonsumsi obat dan menjalani perawatan yang diperlukan.
Merasa sedih adalah hal yang wajar. Namun, Anda diimbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan segera cari bantuan medis ketika muncul gejala di atas, khususnya selama dua minggu berturut-turut.
Baca juga: 10 Gejala Depresi Kambuh Kembali dan Cara Mencegahnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya