Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Scabies Gatal pada Malam Hari? Berikut Penjelasannya…

Kompas.com - 26/07/2023, 07:30 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Scabies dapat menyebabkan rasa gatal yang sangat parah. Namun, kenapa scabies gatal pada malam hari?

Ternyata, tungau scabies merupakan serangga nokturnal yang lebih aktif di malam hari. Akibatnya, area gigitan akan terasa lebih gatal.

Untuk lebih memahaminya, simak penjelasan serta cara mengatasi gatal scabies berikut ini.

Baca juga: 6 Cara Membunuh Kutu Scabies secara Medis dan Alami

Kenapa scabies gatal pada malam hari?

Penderita scabies akan merasakan gatal yang lebih parah di malam hari karena tungau scabies merupakan serangga nokturnal.

Aktivitas yang dilakukan oleh tungau Sarcoptes scabiei penyebab scabies akan memicu reaksi alergi, termasuk karena keberadaan telur dan kotorannya.

Melansir CDC, rasa gatal dan ruam di kulit merupakan gejala scabies yang disebabkan oleh sensitization, yang merupakan salah satu reaksi alergi terhadap protein dan feses parasit.

Pasalnya, tungau scabies tidak hanya akan menggigit area kulit, tetapi juga akan menggali dan bertelur di dalam kulit penderita.

Akibatnya, rasa gatal akan muncul ketika tungau beraktivitas, termasuk ketika telur-telurnya mulai menetas.

Rasa gatal yang sangat parah tersebut merupakan gejala awal yang umum dialami oleh penderita scabies, khususnya di malam hari, sehingga tidur menjadi tidak nyenyak.

Benjolan dan jejak bergaris juga akan muncul karena tungau menggali di dalam kulit dan bersarang.

Baca juga: Apakah Scabies Bisa Sembuh Sendiri? Berikut Penjelasannya…

Cara mengatasi gatal scabies

Rasa gatal yang tidak tertahankan akan membuat penderita ingin menggaruk area kulit di mana tungau scabies bersarang.

Namun, kebiasaan ini bisa memicu terjadinya luka dan infeksi sehingga meningkatkan risiko komplikasi, seperti abses.

Dilansir dari Cleveland Clinic, cara mengatasi gatal scabies adalah dengan mengonsumsi antihistamin yang bisa dioleskan dan dalam bentuk obat oral.

Namun selain itu, ada juga dua jenis obat scabies yang akan diberikan, seperti:

  • Krim Permethrin yang perlu dioleskan di seluruh badan, termasuk di telapak tangan dan kaki, dan didiamkan selama 8-14 jam sebelum akhirnya dibilas
  • Obat oral ivermectin yang diberikan dalam dua dosis dengan jeda satu atau dua minggu

Krim yang diberikan umumnya aman digunakan oleh ibu hamil dan menyusui, serta pada anak-anak.

Namun, anak-anak perlu mengoleskan krim tersebut di seluruh badan dan di area kepala, termasuk wajah dan kulit kepala.

Sedangkan untuk obat ivermectin tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui, serta anak-anak dengan berat kurang dari 15 kg.

Obat scabies tersebut hanya dapat diberikan sesuai dengan resep dokter dan biasanya dibarengi dengan kontrol secara rutin untuk memantau kondisi penderita.

Pengobatan yang diberikan tidak dapat membunuh telur scabies sehingga perlu diulangi ketika telur-telur tersebut sudah mulai menetas.

Meskipun akan terasa sangat gatal, Anda diimbau untuk tidak menggaruknya karena dapat menyebabkan luka dan memicu terjadinya infeksi bakteri.

Mengetahui alasan kenapa scabies gatal pada malam hari sangatlah penting sehingga Anda dapat segera mencari bantuan medis untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Hindari penggunaan bahan-bahan yang belum terbukti aman secara medis karena bisa menyebabkan kondisi kesehatan yang lebih serius.

Baca juga: 4 Ciri-ciri Scabies pada Manusia yang Perlu Diwaspadai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau