Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Jenis Olahraga di Dalam Ruangan Tanpa Alat yang Bisa Dijajal

Kompas.com - 14/08/2023, 17:31 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Olahraga tidak harus dilakukan di luar ruangan. Pasalnya, berolahraga di dalam ruangan akan memberikan manfaat yang sama untuk kesehatan, baik secara fisik dan mental.

Olahraga yang dilakukan juga tidak selalu memerlukan alat sehingga sangat cocok dilakukan oleh pemula hingga yang sudah mahir sekalipun.

Beberapa jenis olahraga di dalam ruangan yang bisa dicoba, seperti yoga, pilates, latihan kekuatan, hingga HIIT atau high-intensity interval training.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa jenis olahraga di dalam ruangan tanpa alat yang bisa dicoba berikut ini.

Baca juga: Olahraga Jalan Cepat atau Lari, Mana yang Lebih Sehat?

Jenis olahraga di dalam ruangan tanpa alat

Disarikan dari Health dan Livestrong, berikut adalah beberapa jenis olahraga di dalam ruangan tanpa alat yang bisa dijajal.

  • Yoga

Yoga adalah salah satu jenis olahraga yang bisa dilakukan di mana saja dan umumnya tidak memerlukan banyak alat atau tidak menggunakannya sama sekali.

Selain dapat meningkatkan kesehatan tubuh, melakukan yoga secara rutin sudah terbukti dapat meningkatkan suasana hati dan mendukung kesehatan otak.

Ada beberapa pose yoga yang bisa dilakukan di rumah dan cocok untuk pemula, seperti forward fold atau uttanasana, cat cow atau Marjaryasana Bitilasanan, serta downward-facing dog atau Adho Mukha Svanasana.

Gerakan yoga di atas umumnya tidak memerlukan alat khusus. Namun, menggunakan matras yoga tetap disarankan agar cengkraman kaki dan tangan lebih kuat serta tidak licin.

Pemula yang belum terbiasa melakukan yoga dapat melihat video di internet agar bisa melakukan gerakan yoga yang benar.

Baca juga: Olahraga Sebelum atau Setelah Sarapan, Mana yang Lebih Sehat?

  • Pilates

Pilates juga merupakan jenis olahraga yang bisa dilakukan di dalam ruangan tanpa menggunakan banyak alat.

Selain menyehatkan, melakukan pilates secara rutin dapat meningkatkan kekuatan dan membentuk tubuh, meningkatkan keseimbangan, kelenturan, dan mobilitas.

Ada banyak gerakan pilates dan umumnya digunakan pada jenis olahraga yang lainnya, seperti the hundred, the roll up, spine stretch, hingga the push up.

Meskipun sama-sama menggunakan matras, pilates berbeda dengan yoga. Pasalnya, pilates berfokus untuk mengurangi rasa kaku dan meningkatkan kekuatan otot.

  • Latihan kekuatan

Latihan kekuatan atau strength training dapat meningkatkan massa otot sehingga juga akan membantu untuk menurunkan berat badan.

Meskipun umumnya menggunakan alat, seperti barbel, latihan kekuatan dapat dilakukan dengan alat-alat lain yang memiliki massa, termasuk dengan berat badan sendiri.

Anda bisa menggunakan botol air minum untuk melakukan bicep curl hingga menggunakan buku yang tebal untuk melakukan front squat.

Gerakan yang dilakukan bisa diulangi beberapa kali hingga merasa lelah atau hingga 12 kali pengulangan.

Baca juga: 11 Manfaat Olahraga Setelah Bangun Tidur yang Perlu Diketahui

  • High-intensity interval training (HIIT)

HIIT atau high-intensity interval training adalah olahraga yang menggabungkan periode olahraga dengan periode istirahat.

Olahraga yang dilakukan merupakan gabungan olahraga yang memiliki intensitas tinggi dan rendah, serta dilakukan secara bergantian.

Perubahan intensitas olahraga yang dilakukan akan memengaruhi irama denyut jantung dan suhu tubuh sehingga metabolisme tubuh akan tetap bekerja untuk membakar kalori dalam beberapa jam setelah berolahraga.

Pemula juga dapat melakukan olahraga HIIT ini dengan menggabungkan jenis olahraga intensitas tinggi dan rendah masing-masing selama 30 detik.

  • Menari

Menari adalah salah satu jenis olahraga aerobik yang menyenangkan dan bisa dilakukan tanpa menggunakan alat apapun.

Bahkan, menari sudah terbukti dapat meningkatkan mobilitas sendi dan kelenturan tulang belakang.

Beberapa jenis olahraga di dalam ruangan tanpa alat di atas dapat dicoba ketika Anda tidak memiliki banyak waktu atau tidak bisa beraktivitas di luar ruangan.

Meskipun umumnya cocok dilakukan oleh pemula, Anda perlu menyesuaikan intensitas olahraga yang dilakukan dan melakukan pemanasan untuk mencegah terjadinya cedera.

Baca juga: Apakah Olahraga Malam Bisa Menurunkan Berat Badan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau