Keputihan terkadang membuat aroma vagina sedikit tajam seperti berbau logam – seperti uang tembaga – saat Anda sedang menstruasi.
Hal ini karena darah menstruasi mengandung zat besi.
Vagina yang berbau amonia mungkin merupakan tanda adanya sisa urine di alat kelamin (vulva) atau Anda mengalami dehidrasi.
Baca juga: Tak Hanya Vagina, Jamur Candida juga Bisa Menginfeksi Penis
Aroma yang mirip dengan bau badan mungkin merupakan tanda bahwa Anda sedang stres dan kelenjar keringat Anda bekerja ekstra keras.
Munculnya aroma tertentu pada vagina bisa sering terjadi dan sering kali hilang dengan sendirinya.
Aroma yang muncul bisa saja berhubungan dengan perubahan hormonal atau bahkan pola makan.
Misalnya, makanan dengan bau yang menyengat, seperti bawang putih atau ikan laut, juga dapat menyebabkan perubahan bau pada vagina Anda.
Namun, bau tidak sedap yang tidak kunjung hilang mungkin merupakan tanda kondisi mendasar yang memerlukan perhatian medis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.