Beberapa gangguan mental yang bisa dialami petinju antara lain depresi, gangguan cemas, hingga paranoid.
Pada kasus yang parah, atlet tinju bisa mengalami kondisi punch drunk syndrome. Ini adalah kerusakan pada saraf yang menyebabkan trauma otak dan gegar otak.
Tidak bisa dimungkiri bahwa banyak kasus petinju meninggal dunia karena pukulan keras di kepala.
Karena itu, jika petinju tampak limbung, susah bangkit, atau kehilangan kesadaran usai menerima pukulan di area kepala, pertandingan biasanya dihentikan dan atlet harus segera dibawa ke UGD rumah sakit untuk mendapat pertolongan.
Baca juga: 4 Bahaya Olahraga Berlebihan
Tinju merupakan olahraga yang bermanfaat untuk meningkatkan kebugaran, menambah stamina, membantu menurunkan berat badan, hingga memelihara kesehatan jantung.
Akan tetapi, ada potensi bahaya tinju yang perlu Anda waspadai, terutama jika dilakukan secara amatir atau tanpa pengawasan dari pelatih dan tim medis.
Untuk itu, jika Anda berencana menjajal tinju atau olahraga lain yang membutuhkan kekuatan fisik ekstra, sebaiknya berkonsultasi dahulu dengan dokter. Anda juga disarankan untuk selalu didampingi pelatih profesional jika ingin melakukan olahraga ekstrem ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.