Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Perbedaan Radang Tenggorokan dan Amandel Terganggu

Kompas.com - 10/10/2023, 10:01 WIB
Agustin Tri Wardani,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Radang tenggorokan dan amandel terganggu adalah kondisi yang sama-sama ditandai dengan sakit tenggorokan.

Meskipun gejalanya sekilas mirip, ada beberapa perbedaan radang tenggorokan dan amandel terganggu yang mendasar. Simak penjelasan berikut untuk mengetahui bedanya.

Baca juga: Kenali Apa itu Amandel, Fungsi, dan Penyakit yang Biasanya Menyerang

Perbedaan radang tenggorokan dan amandel 

Beda radang tenggorokan dan amandel terganggu dapat dilihat dari sisi penyebab, tanda penyakit, efek penyakit terhadap tubuh, dan perawatan. Berikut ini penjelasannya:

  • Perbedaan penyebab

Melansir Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AS atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC), radang tenggorokan umumnya disebabkan infeksi bakteri Streptococcus grup A (group A strep).

Sedangkan, penyebab amandel terganggu bisa karena infeksi virus, seperti rhinovirus, influenza A (virus flu), virus herpes-simpleks, virus Epstein-Barr, dll.

  • Perbedaan tanda penyakit

Secara umum, tanda atau gejala amandel yang terganggu dan radang tenggorokan hampir serupa, sehingga beberapa orang seringkali keliru mendiagnosis kedua penyakit ini. Tapi, sebenarnya ada perbedaan mendasar dari kedua penyakit ini.

Dilansir dari Cleveland Clinic, penderita amandel yang terganggu biasanya mendapati bintik-bintik keputihan berupa nanah pada organ tonsil ini.

Sedangkan, gejala radang tenggorokan adalah muncul bintik-bintik bewarna merah di langit-langit mulut yang disebut dengan petechiae.

Baca juga: 3 Ciri-ciri Amandel Normal yang Perlu Kamu Ketahui

  • Perbedaan cara mengobati penyakit

Perbedaan selanjutnya dapat dilihat dari sisi penyembuhan. Dilansir dari NiDirect, amandel terganggu biasanya dapat sembuh dan membaik dengan sendirinya dalam hitungan hari.

Tapi, perawatan tambahan bisa membantu meringankan gejala penyakit dan mempercepat proses penyembuhan amandel bermasalah.

Sementara untuk radang tenggorokan, penyakit ini tidak sembuh sendiri tanpa pengobatan, terutama sakit tenggorokan karena infeksi bakteri. Jika tidak diobati sampai tuntas, penyakit ini bisa menimbulkan komplikasi serius bagi penderitanya.

  • Perbedaan komplikasi penyakit

Mengutip Mayo Clinic, komplikasi radang tenggorokan karena infeksi bakteri streptococcus dapat menyebabkan demam tinggi, peradangan ginjal (poststreptococcal glomerulonephritis), demam rematik, artritis (radang sendi), serta infeksi telinga atau sinus.

Berbeda dengan komplikasi radang tenggorokan, komplikasi penyakit amandel apabila tidak ditangani terkadang bisa menyebabkan gangguan pernapasan saat tidur (sleep anea), infeksi tonsil yang menyebar ke jaringan di sekitarnya, dan abses amandel.

Baca juga: 4 Penyebab Amandel Bermasalah yang Perlu Diwaspadai

  • Perbedaan cara mengobati penyakit

Cara mengobati radang tenggorokan yang disebabkan infeksi bakteri perlu pengobatan antibiotik yang diresepkan dokter.

Perlu diperhatikan, hindari sembarangan minum obat antibiotik tanpa resep dokter karena bisa membuat kuman resisten dan penyakit sulit diobati di masa depan.

Sedangkan cara mengobati amandel yang sudah parah, kronis, sering kambuh, tidak merespons pengobatan, atau menimbulkan komplikasi perlu operasi amandel. 

Selain itu, untuk meredakan gejala radang tenggorokan dan amandel bermasalah, Anda bisa  makan makanan dengan tekstur yang lunak agar mudah saat ditelan, minum cairan yang menenangkan seperti air putih hangat.

Untuk meredakan sakit tenggorokan, coba kumur dengan air garam hangat dan istirahat yang cukup untuk mempercepat proses penyembuhan. 

Jika rasa sakit tak tertahankan, konsumsi obat pereda nyeri, seperti acetaminophen atau ibuprofen untuk meredakan gejala sakit dan demam.

Setelah menyimak perbedaan radang tenggorokan dan amandel terganggu di atas, kini Anda dapat mengetahui perbedaan kedua penyakit tersebut beserta cara pengobatannya yang sesuai. Jangan keliru lagi membedakan kedua penyakit ini lagi.

Baca juga: Apakah Amandel Berbahaya? Simak Penjelasan Berikut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau