Gerakan peregangan yang dilakukan di malam hari juga berguna untuk mengurangi kekakuan otot dan meningkatkan kualitas tidur.
Ada beberapa gerakan peregangan yang dapat dilakukan di malam hari, seperti bear hug, peregangan leher, dan kneeling lat stretch.
Masing-masing gerakan peregangan akan berfokus pada bagian tubuh yang berbeda sehingga akan membuat otot lebih rileks dan mengurangi rasa nyeri serta tidak nyaman di area tubuh tersebut.
Plank adalah gerakan yang melibatkan seluruh bagian tubuh dan berfokus pada pernapasan.
Ada dua jenis gerakan plank yang bisa dicoba, yakni high plank dan low plank yang masing-masing bisa dilakukan selama 30 detik hingga satu menit.
Selain itu, gerakan ini juga dapat digabungkan dengan gerakan lainnya, seperti menyentuh bahu dan menekuk lutut secara bergantian.
Meskipun begitu, Anda diimbau untuk tidak melakukan gerakan yang memicu peningkatan denyut jantung sehingga tidak akan berdampak negatif pada kualitas tidur.
Glute bridge adalah olahraga low-impact yang tidak memberikan beban berlebih pada persendian.
Jenis olahraga ini berfokus pada otot inti tubuh, atau core muscle, dan glute untuk menguatkan otot-otot di tubuh bagian belakang.
Untuk melakukannya, Anda perlu berbaring dengan lutut yang ditekuk dan telapak kaki menapak di lantai.
Tarik napas dan angkat panggul secara perlahan dan mengulanginya sebanyak 10-15 kali pengulangan.
Memahami olahraga apa yang bisa dilakukan di malam hari sangatlah penting agar tubuh lebih sehat dan tidak berdampak negatif pada kualitas tidur di malam hari.
Selain itu, Anda diimbau untuk melakukannya secara rutin atau selama 30 menit setiap malam sehingga bisa mendapatkan manfaat yang lebih besar untuk kesehatan.
Baca juga: Apakah Olahraga Malam Bisa Menurunkan Berat Badan?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.