Penyebab umum henti jantung adalah aritmia yang disebut fibrilasi ventrikel.
Ini terjadi ketika sirkuit listrik jantung menjadi kacau. Bukannya berdetak, jantung justru bergetar.
Baca juga: Tanda-tanda Peringatan Gagal Jantung yang Harus Diketahui
Menurut Very Well Health, serangan jantung dapat muncul dnegan beberapa gejala yang menandakan adanya masalah.
Gejala serangan jantung antara lain:
Pada henti jantung, biasanya terjadi secara tiba-tiba, sehingga tidak memunculkan gejala.
Baca juga: 9 Buah Pilihan untuk Jantung Sehat yang Sayang Dilewatkan
Namun dalam beberapa kasus, tanda-tanda peringatan henti jantung itu muncul seperti gejala serangan jantung.
Selain itu, dapat muncul juga gejala henti jantung meliputi berikut:
Serangan jantung dan henti jantung memerlukan perawatan darurat.
Cara pengobatannya bergantung pada penyebab yang mendasarinya, tetapi peluang bertahan hidup akibat henti jantung lebih bergantung pada pertolongan darurat segera.
Menurut Cleveland Clinic, kondisi ini bisa berakibat fatal, jika berlangsung lebih dari delapan menit tanpa resusitasi jantung paru (CPR).
Kerusakan otak dapat terjadi hanya dalam waktu lima menit dari henti jantung dimulai.
Baca juga: 6 Risiko Penyakit Jantung Lemah dan Gejalanya yang Harus Anda Waspadai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.