KOMPAS.com - Selain kadar gula darah, asam urat, dan kolesterol, kita perlu mengetahui kadar trigliserida normal di dalam darah agar tetap sehat.
Kadar trigliserida biasanya dibedakan berdasarkan usia seseorang. Namun, nilai normal trigliserida pada wanita maupun pria sama yaitu di bawah 150 mg/dl.
Artikel ini akan membahas kadar trigliserida normal pada wanita dan cara mengontrol trigliserida yang perlu Anda ketahui.
Baca juga: Buah Apa yang Bisa Menurunkan Trigliserida? Berikut 7 Daftarnya
Dilansir dari Medical News Today, kadar trigliserida normal pada orang dewasa dengan jenis kelamin wanita maupun pria yaitu di bawah 150 mg/dL.
Perlu diketahui, semakin rendah jumlah trigliserida di dalam darah, maka semakin kecil risiko seseorang terkena penyakit jantung.
Sementara itu, batas tinggi kadar trigliserida berkisar antara 151-199 mg/dL.
Orang yang memiliki kadar trigliserida sekitar 151-199 mg/dL dianjurkan untuk memperbaiki gaya hidup dan konsultasi ke dokter agar menemukan perawatan yang tepat.
Perlu diketahui juga bahwa wanita maupun pria dikatakan memiliki trigliserida yang tinggi jika hasil pemeriksaan menunjukkan nilai lebih dari 200 mg/dl.
Untuk mengetahui kadar trigliserida di dalam darah, Anda dapat melakukan tes darah di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.
Adapun prosedur sebelum melakukan cek trigliserida antara lain berpuasa selama 8-12 jam sebelum menjalani tes, tidak mengonsumsi obat-obatan atau suplemen dan alkohol, hindari makanan berlemak, dan tidak beraktivitas fisik atau olahraga secara berlebihan.
Baca juga: Kadar Trigliserida Tinggi Menyebabkan Apa?
Dikutip dari Mayo Clinic, berikut beberapa cara mengontrol kadar trigliserida yang bisa dicoba:
Usahakan untuk melakukan aktivitas fisik atau olahraga minimal 30 menit dalam sehari.
Olahraga dapat membantu mengontrol dan menurunkan kadar trigliserida sehingga kesehatan jantung lebih terjaga.
Anda juga perlu membatasi makanan manis dan karbohidrat olahan jika ingin menjaga kadar trigliserida.
Hal itu karena makanan manis bisa menyebabkan tubuh kelebihan energi yang disimpan dalam bentuk trigliserida.
Meski trigliserida dapat digunakan sebagai cadangan energi, makan makanan manis dan karbohidrat olahan bisa menyebabkan penumpukan trigliserida yang memicu penyakit jantung.
Baca juga: Apakah Trigliserida dan Kolesterol Sama? Berikut Penjelasannya...
Lemak jenuh yang ditemukan dalam daging merah, kulit ayam, mentega, dan makanan cepat saji bisa menyebabkan kenaikan kadar trigliserida.
Untuk itu, usahakan mengonsumsi sumber lemak sehat, seperti buah alpukat, ikan salmon, dan menggunakan minyak zaitun untuk menumis.
Alkohol mengandung kalori dan gula yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kadar trigliserida. Jadi, batasi atau hindarilah konsumsi minuman beralkohol.
Itulah penjelasan mengenai kadar trigliserida normal pada wanita dan pria serta cara untuk mengontrol lemak dalam tubuh tersebut.
Menjaga kadar trigliserida tetap normal penting untuk mencegah aterosklerosis atau penyempitan pembuluh darah yang memicu penyakit kardiovaskular, sirosis hati, dan infeksi ginjal.