Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Ciri-ciri Infeksi Kandung Kemih? Berikut 7 Daftarnya…

Kompas.com - 25/03/2024, 04:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Infeksi kandung kemih dapat terjadi ketika bakteri masuk ke saluran kemih melalui uretra dan mulai menyebar ke kandung kemih. Lalu, apa ciri-ciri infeksi kandung kemih?

Ternyata, infeksi kandung kemih tidak selalu menimbulkan gejala khusus.

Namun, beberapa orang dapat mengalami ciri-ciri infeksi kandung kemih, seperti sensasi terbakar ketika buang air kecil, lebih sering buah air kecil dengan jumlah yang lebih sedikit, dan urine yang terlihat lebih keruh.

Untuk lebih jelasnya, ketahui ciri-ciri infeksi kandungan kemih dan kapan perlu ke dokter berikut ini.

Baca juga: Apa Akibat Menahan Buang Air Kecil? Berikut 5 Daftarnya…

Apa ciri-ciri infeksi kandung kemih?

Beberapa orang kerap tidak mengalami ciri-ciri khusus ketika mengalami infeksi kandung kemih.

Namun, terdapat beberapa gejala yang juga dapat dialami. Dilansir dari Mayo Clinic, ciri-ciri infeksi kandung kemih yang perlu diketahui, yakni:

  • Memiliki dorongan untuk buang air kecil secara terus-menerus
  • Mengalami sensasi terbakar saat buang air kecil
  • Buang air kecil lebih sering dan jumlahnya lebih sedikit
  • Memiliki urine yang keruh
  • Memiliki urine yang tampak kemerahan, merah muda cerah, atau kecoklatan, sebagai tanda bahwa terdapat darah di dalam urine
  • Memiliki urine yang bau menyengat
  • Mengalami nyeri panggul pada wanita, khususnya di panggul tengah dan di area sekitar tulang kemaluan

Infeksi kandung kemih terjadi ketika terdapat bakteri yang menyebar di dalam kandung kemih.

Kondisi ini umumnya disebabkan oleh Escherichia coli (E. coli) yang kerap ditemukan pada sistem pencernaan.

Semua orang dapat mengalami infeksi kandung kemih, namun para wanita memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami masalah kesehatan ini.

Pasalnya, uretra pada wanita lebih dekat dengan anus dan lubang uretra lebih dekat dengan kandung kemih.

Perbedaan anatomi tubuh ini membuat para wanita lebih rentan untuk mengalami infeksi karena bakteri di sekitar anus dapat masuk ke dalam uretra dan naik ke kandung kemih.

Baca juga: 18 Penyebab Sakit Perut sampai ke Punggung dan Cara Mengatasinya

Kapan perlu ke dokter?

Anda perlu segera mencari bantuan medis ketika mengalami gejala infeksi pada kandung kemih di atas.

Dilansir dari NHS, beberapa kondisi lain yang perlu diwaspadai, seperti:

  • Mengalami gejala infeksi kandung kemih untuk pertama kalinya
  • Sedang hamil dan memiliki gejala infeksi kandung kemih
  • Memiliki orang tua atau anak yang mengalami tanda-tanda infeksi kandung kemih
  • Berjenis kelamin pria dan mengalami gejala infeksi kandung kemih
  • Mengalami gejala infeksi kandung kemih setelah melakukan prosedur operasi
  • Mengalami ciri-ciri infeksi kandung kemih di atas dan bertambah buruk atau tidak kunjung membaik dalam dua hari
  • Mengalami gejala infeksi kandung kemih kembali setelah melakukan pengobatan

Memahami apa ciri-ciri infeksi kandung kemih sangatlah penting sehingga Anda bisa segera mencari bantuan dokter jika diperlukan.

Pasalnya, infeksi kandung kemih yang tidak segera diatasi menyebabkan terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius, seperti kerusakan ginjal permanen dan sepsis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau