KOMPAS.com - Tangan kesemutan adalah kondisi yang wajar dan dapat dialami oleh siapa saja. Namun, kenapa setiap bangun tidur tangan sering kesemutan?
Ternyata, penyebab bangun tidur tangan sering kesemutan yang kerap dialami adalah karena posisi tidur yang salah.
Namun, beberapa masalah kesehatan yang serius, seperti diabetes dan gangguan neurologi, juga bisa membuat Anda bangun dengan tangan yang kesemutan.
Untuk lebih jelasnya, ketahui alasan kenapa tangan kesemutan saat bangun tidur berikut ini.
Baca juga: Kesemutan di Tangan Gejala Penyakit Apa? Berikut 15 Daftarnya…
Tangan kesemutan saat bangun tidur bisa jadi disebabkan oleh kondisi yang ringan hingga serius.
Disarikan dari Healthline dan Medical News Today, berikut adalah penyebab tangan kesemutan saat bangun tidur yang perlu diketahui.
Posisi tidur yang tidak baik, seperti tidur dengan kepala di atas tangan, dapat membuat Anda bangun dengan tangan kesemutan.
Pasalnya, posisi tidur yang tidak baik dapat menekan saraf atau menghentikan aliran darah di tangan sehingga salah satu gejala yang kerap muncul adalah kesemutan.
Sindrom lorong karpal, atau carpal tunnel syndrome, terjadi ketika saraf median di dalam tangan terjepit, termasuk karena inflamasi yang disebabkan oleh penggunaan berlebih.
Sindrom lorong karpal tidak hanya jadi penyebab kesemutan, tetapi juga akan menimbulkan rasa nyeri dan hilangnya kekuatan di area tangan.
Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Ketika Tangan Kesemutan? Ini 10 Daftarnya...
Diabetes adalah masalah kesehatan yang terjadi karena tubuh tidak dapat menggunakan atau memproduksi jumlah insulin yang cukup.
Sekitar setengah dari penderita diabetes dapat mengalami kerusakan saraf sehingga lebih sering mengalami kesemutan di area tangan dan kaki.
Sistem saraf perifer bertugas untuk sinyal di antara sistem saraf pusat dan bagian tubuh yang lainnya.
Ada beberapa jenis neuropati perifer, namun gejala yang dialami cukup mirip, seperti kebas, kesemutan, atau sakit di saraf.
Saraf kejepit adalah satu penyebab kesemutan di tangan yang kerap dialami.
Kondisi ini terjadi ketika terdapat inflamasi atau trauma pada jaringan di dalam tubuh sehingga akan menekan saraf dan menyebabkan beberapa gejala, seperti nyeri dan kesemutan.
Baca juga: 8 Gejala dan Penyebab Saraf Kejepit pada Tangan yang Perlu Diwaspadai
Spondilosis servikal, atau arthritis di leher, terjadi ketika diskus pada tulang belakang mengalami keausan.
Kondisi ini tidak hanya akan menyebabkan kesemutan di tangan dan lengan, tetapi juga area lainnya di tubuh, termasuk kaki.
Kebiasaan minum minuman beralkohol secara berlebihan dalam waktu yang lama juga dapat menimbulkan gejala kerusakan saraf.
Tidak hanya kesemutan, orang-orang yang mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan juga dapat mengalami gangguan kesehatan lainnya, seperti kekurangan nutrisi.
Gangguan neurologi, seperti sklerosis ganda, dapat menyebabkan kesemutan di tangan dan lengan.
Selain itu, terdapat gejala lainnya yang mungkin akan dialami, seperti sulit untuk berjalan, gangguan penglihatan, atau nyeri dan kebas di area tubuh lainnya.
Konsumsi obat tertentu, seperti obat kardiovaskuler, dan kemoterapi dapat merusak saraf perifer.
Meskipun begitu, Anda diimbau untuk tidak menghentikan pengobatan dan perawatan medis yang dilakukan sebelum berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Beberapa masalah kesehatan lainnya juga dapat membuat tangan menjadi kesemutan, seperti lupus, penyakit Lyme, HIV dan AIDS, sifilis, dan sindrom Guillain-Barre.
Memahami alasan kenapa setiap bangun tidur tangan sering kesemutan sangatlah penting karena bisa jadi merupakan gejala dari masalah kesehatan yang lebih serius.
Namun, Anda diimbau untuk menunggu dalam beberapa menit ketika bangun dengan tangan kesemutan sebelum akhirnya mencari bantuan medis.
Pasalnya, bangun dengan tangan kesemutan bisa jadi hanya disebabkan oleh posisi tidur yang salah yang umumnya tidak perlu dikhawatirkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.