Contohnya, mengejan terlalu keras saat buang air besar (BAB) memberi tekanan pada pembuluh darah di anus atau rektum, sehingga bisa menyebabkan wasir.
Disari dari Cleveland Clinic dan Mayo Clinic, penyebab ambeien lainnya, meliputi:
Seiring bertambahnya usia, risiko wasir meningkat. Itu karena jaringan yang menopang pembuluh darah di rektum dan anus bisa melemah dan meregang.
Hal ini juga bisa terjadi selama kehamilan karena berat badan bayi memberi tekanan pada daerah anus.
Baca juga: Cara Mengobati Ambeien di Rumah yang Bisa Dicoba
Dikutip dari Cleveland Clinic, gejala ambeien pada jenis internal jarang muncul, kecuali jika terjadi prolaps.
Banyak orang dengan wasir internal tidak menyadari bahwa mereka mengidapnya karena tidak menunjukkan gejala.
Jika Anda memiliki gejala wasir internal, Anda mungkin melihat darah di tisu toilet, di bangku, atau di toilet. Ini adalah tanda-tanda pendarahan dubur.
Sementara, tanda-tanda penyakit ambeien eksternal meliputi:
Wasir yang prolaps bisa terasa nyeri dan tidak nyaman. Anda mungkin bisa merasakan tonjolan di luar anus dan dengan lembut mendorongnya kembali ke dalam.
Jika Anda mengalami pendarahan saat buang air besar atau Anda menderita ambeien yang tidak kunjung membaik setelah seminggu menjalani perawatan di rumah, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan Anda.
Pendarahan dubur dapat terjadi karena penyakit lain, termasuk kanker kolorektal dan kanker dubur.
Anda harus segera mencari perawatan darurat, jika Anda mengalami pendarahan dubur dalam jumlah banyak, sakit kepala ringan, pusing, atau pingsan.
Baca juga: 5 Obat Alami untuk Ambeien yang Bisa Dicoba di Rumah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.