12 Penyebab dan Cara Mengatasi Tangan Kesemutan saat Bangun Tidur

KOMPAS.com - Tangan kesemutan bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, seperti postur tubuh saat tidur, sindrom lorong karpal, hingga diabetes.

Tangan yang kesemutan umumnya dapat sembuh dengan sendirinya dan dikurangi dengan melakukan gerakan peregangan.

Namun, pengobatan dan perawatan secara medis juga mungkin diperlukan jika kesemutan yang dirasakan tidak kunjung hilang atau disebabkan oleh masalah kesehatan tertentu.

Untuk lebih jelasnya, ketahui penyebab dan cara mengatasi tangan kesemutan saat bangun tidur berikut ini.

Baca juga: Kenapa Setiap Bangun Tidur Tangan Sering Kesemutan? Ini 10 Daftarnya…

Penyebab tangan kesemutan saat bangun tidur

Tangan kesemutan saat bangun tidur dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, mulai dari yang ringan hingga yang lebih serius.

Disarikan dari Medical News Today dan Health, ada beberapa penyebab tangan kesemutan saat bangun tidur, seperti:

• Tidur dengan posisi tubuh tertentu, seperti tangan atau lengan yang ditindih oleh tubuh, dan menekuk pergelangan tangan
• Mengalami sindrom lorong karpal, atau carpal tunnel syndrome, di mana saraf median terjepit sehingga menyebabkan rasa kesemutan, nyeri, atau mati rasa
• Mengalami spondilosis servikal, atau radang sendi leher, yang akan menimbulkan rasa kesemutan di tangan atau kaki, sakit kepala, dan spasme otot di area leher
• Mengalami neuropati perifer di mana saraf di sekitar otak dan tulang belakang mengalami kerusakan sehingga menyebabkan rasa kesemutan di tangan atau jari, nyeri yang hebat, dan kehilangan atau pelemahan kemampuan motorik
• Mengalami sindrom outlet toraks yang terjadi ketika saraf atau pembuluh darah di antara tulang belikat dan tulang rusuk pertama mengalami penyempitan sehingga membuat tangan kesemutan, terasa dingin, berubah warna, atau bengkak
• Kekurangan vitamin B12 yang bisa menyebabkan gangguan saraf di sekitar tangan dan pergelangan tangan sehingga menyebabkan rasa kesemutan
• Memiliki kista ganglion yang merupakan benjolan jinak di sendi atau di tendon tangan atau telapak tangan sehingga menghimpit saraf dan menyebabkan rasa kesemutan, kebas, dan tidak nyaman
• Mengidap diabetes yang tidak terkontrol sehingga menyebabkan kerusakan saraf di seluruh tubuh, khususnya di area tangan dan kaki, sehingga menyebabkan rasa kesemutan serta nyeri
• Mengonsumsi jenis obat tertentu, seperti obat jantung dan tekanan darah, sehingga menyebabkan kerusakan saraf dan kesemutan di tangan
• Memiliki kebiasaan minum minuman beralkohol dalam jangka panjang sehingga memicu terjadinya kerusakan saraf
• Memiliki gangguan neurologi, seperti sklerosis ganda, sehingga memicu rasa kesemutan di area tangan dan lengan
• Memiliki masalah kesehatan lainnya yang menimbulkan gejala pada saraf, termasuk di tangan, seperti sindrom Sjogren, sifilis, lupus, hipertiroid, dan tumor di otak atau leher

Meskipun bisa disebabkan oleh masalah medis tertentu, tangan yang kesemutan umumnya bukan kondisi yang serius dan dapat sembuh dengan sendirinya.

Baca juga: Kesemutan di Tangan Gejala Penyakit Apa? Berikut 15 Daftarnya…

Cara mengatasi tangan kesemutan saat bangun tidur

Anda yang mengalami tangan kesemutan saat bangun tidur bisa melakukan perawatan mandiri sebelum selanjutnya mencari bantuan medis jika diperlukan.

Beberapa cara mengatasi tangan kesemutan saat bangun tidur yang bisa dilakukan, yakni:

• Menggoyang-goyangkan tangan
• Mengendurkan tangan dengan cara menekuk lengan dan pergelangan tangan
• Memijat tangan
• Melakukan jenis olahraga yang berfokus pada otot di area tangan dan sendi
• Mengoleskan krim yang dapat mengurangi kesemutan dan nyeri, seperti yang mengandung lidocaine dan benzocaine
• Menggunakan pelindung pergelangan tangan, atau wrist guard, untuk mengurangi tekanan pada pergelangan tangan

Beberapa cara mengatasi tangan kesemutan saat bangun tidur di atas bisa dilakukan untuk mengurangi rasa kesemutan yang muncul.

Namun, kesemutan yang terjadi berkali-kali atau disertai dengan gejala lainnya, seperti sakit kepala dan kelumpuhan di tangan atau lengan, perlu segera diatasi dengan medis.

Hindari melakukan diagnosis pribadi dan mengonsumsi obat-obatan yang belum terbukti aman secara medis karena justru bisa berdampak negatif untuk kesehatan.

Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Ketika Tangan Kesemutan? Ini 10 Daftarnya...