Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa yang Berisiko Menderita Skizofrenia? Ini Penjelasannya...

Kompas.com - 24/06/2024, 05:52 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa faktor meningkatkan risiko Anda menderita skizofrenia, meski penyebabnya belum sepenuhnya dipahami.

Merujuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), skizofrenia mempengaruhi sekitar 24 juta orang atau satu dari 300 orang (0,32 persen) di seluruh dunia.

Angka ini adalah satu dari 222 orang (0,45 persen) di kalangan orang dewasa.

Baca juga: Apakah Anda Menderita Skizofrenia? Ini Ciri-cirinya...

Mengutip Mayo Clinic, skizofrenia adalah suatu kondisi kesehatan mental serius yang memengaruhi cara orang berpikir, merasakan, dan berperilaku.

Gangguan kesehatan mental ini dapat membuat seseorang memiliki campuran halusinasi, delusi, serta pemikiran dan perilaku yang tidak terorganisir.

Penderita skizofrenia seperti kehilangan kontak dengan kenyataan, sehingga membuat kehidupan sehari-hari menjadi sangat sulit. Bahkan, kesehatan fisik mudah terabaikan.

Baca juga: Apa Penyebab Pasien Skizofrenia Kambuh dan Bagaimana Mengatasinya?

Menurut WHO, orang dengan skizofrenia memiliki kemungkinan 2 hingga 3 kali lebih besar untuk meninggal lebih awal dibandingkan populasi umum.

Hal tersebut sering kali disebabkan oleh penyakit fisik, seperti penyakit kardiovaskular, metabolisme, dan infeksi.

Baca terus untuk mengetahui siapa saja yang berisiko menderita skizofrenia.

Baca juga: 5 Penyebab Skizofrenia yang Harus Diperhatikan

Faktor risiko skizofrenia

Mengutip Medical News Today, beberapa faktor yang tampaknya meningkatkan risiko seseorang terkan skizofrenia yaitu sebagai berikut:

  • Genetika

Anda dengan riwayat keluarga skizofrenia memiliki peningkatan risiko terkena masalah kesehatan mental ini.

Sekitar 10-14 persen penderita skizofrenia memiliki anggota keluarga yang menderita kondisi ini juga.

Baca juga: Tanda-tanda Skizofrenia yang Perlu Diwaspadai

  • ADHD pada masa kanak-kanak

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dengan gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif (ADHD) memiliki risiko lebih besar terkena skizofrenia, meski hubungannya tidak sepenuhnya jelas.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dengan ADHD memiliki kemungkinan 4,3 kali lebih besar untuk mengembangkan skizofrenia dibandingkan dengan anak-anak tanpa ADHD.

  • Memiliki stresor hidup

Para peneliti menamukan keterkaitan antara stresor utama dalam hidup dan peningkatan risiko skizofrenia.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau