Kapan Sebaiknya Minum Air Kunyit untuk Asam Lambung?

KOMPAS.com - Air kunyit adalah salah satu minuman herbal yang dapat digunakan untuk mengatasi asam lambung. Lalu, kapan sebaiknya minum air kunyit untuk asam lambung?

Ternyata, tidak ada waktu terbaik minum air kunyit untuk asam lambung. Namun untuk meningkatkan efektivitasnya, Anda bisa minum air kunyit sebelum atau segera setelah makan.

Meskipun begitu, air kunyit mungkin bisa memperparah gejala asam lambung yang dialami oleh beberapa orang sehingga konsumsinya perlu dibatasi.

Untuk lebih jelasnya, ketahui manfaatnya untuk asam lambung dan waktu yang tepat untuk minum air kunyit berikut ini.

Baca juga: Apakah Ada Efek Samping Minum Air Kunyit Setiap Hari?

Manfaat minum air kunyit untuk asam lambung

Air kunyit sudah sering digunakan untuk mengatasi atau mengurangi gejala masalah kesehatan tertentu, termasuk asam lambung.

Meskipun begitu, efektivitas air kunyit untuk asam lambung masih diperdebatkan.

Dilansir dari Healthline, kandungan kurkumin pada kunyit dapat mengatasi dan mencegah inflamasi pada esofagus sehingga gejala asam lambung dapat berkurang.

Beberapa penelitian juga sudah membuktikan bahwa kandungan antioksidan, anti-tumor, dan antiinflamasi pada kurkumin dapat mengatasi gangguan pada saluran pencernaan.

Kandungan kurkumin pada kunyit juga dapat mencegah kerusakan usus karena konsumsi obat non-steroid antiinflamasi (NSAIDs) dan zat berbahaya lainnya.

Meskipun begitu, beberapa orang justru mengalami gejala asam lambung yang lebih serius setelah minum air kunyit.

Bahkan, minum air kunyit setiap hari dalam jumlah besar dapat meningkatkan risiko sembelit, mual, dan diare, sehingga tidak disarankan untuk digunakan sebagai pengobatan utama.

Selain minum air kunyit, ada beberapa cara agar asam lambung cepat sembuh, seperti:

• Makan dengan porsi kecil, namun frekuensinya lebih sering
• Menghindari kebiasaan berbaring setelah makan
• Tidur dengan posisi tubuh lebih tinggi dibandingkan dengan posisi kaki
• Menghentikan kebiasaan merokok
• Menghindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat, khususnya di area perut
• Menurunkan berat badan dan menjaganya agar tetap stabil
• Menghindari konsumsi makanan tertentu, seperti makanan yang pedas, asam, dan berlemak

Perubahan kebiasaan dan pengaturan asupan makanan umumnya dapat mengatasi asam lambung.

Namun, konsumsi obat mungkin atau perawatan medis lainnya diperlukan ketika cara di atas tidak berhasil menyembuhkan asam lambung secara total.

Baca juga: Waktu Terbaik Minum Air Kunyit, Pagi atau Malam Hari?

Kapan sebaiknya minum air kunyit untuk asam lambung?

Ternyata, tidak ada waktu yang tepat untuk minum air kunyit untuk mengatasi asam lambung.

Meskipun begitu, manfaat kunyit yang didapatkan bisa lebih besar ketika dikonsumsi sebelum atau setelah makan.

Dilansir dari GoodRx, kandungan kunyit dapat diserap dengan baik oleh tubuh ketika dikonsumsi bersamaan dengan makanan, seperti makanan berlemak dan makanan yang mengandung lada hitam.

Bahkan, konsumsi kunyit dengan lada hitam dapat membantu tubuh menyerap kandungan kunyit sebanyak tiga kali lipat.

Artinya, Anda bisa mengonsumsi air rebusan kunyit sebelum atau segera setelah makan besar.

Anda juga bisa membagi dosis air kunyit menjadi dua dan mengonsumsinya dengan jeda waktu 8-12 jam, seperti di pagi hari sebelum makan dan di malam hari sebelum tidur.

Jeda waktu ini akan meningkatkan penyerapan kunyit dan menjaga agar kadar kunyit di dalam tubuh tetap stabil.

Selain itu, jeda waktu yang diberikan akan mengurangi efek samping yang mungkin akan dialami.

Dengan memahami kapan sebaiknya minum air kunyit untuk asam lambung, Anda bisa mulai mengonsumsi minuman herbal ini secara teratur.

Meskipun begitu, Anda diimbau untuk memperhatikan respons tubuh setelah minum air kunyit sehingga bisa menghindari atau menghentikan konsumsinya jika diperlukan.

Konsultasikan juga dengan dokter sebelum minum air rebusan kunyit setiap hari, khususnya jika sedang minum obat tertentu atau memiliki riwayat medis khusus, agar kondisi yang dialami tidak bertambah serius.

Baca juga: Penyakit Apa yang Tidak Boleh Minum Kunyit? Berikut 12 Daftarnya…