Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rempah-rempah yang Meningkatkan Peluang Hidup Panjang Umur

Kompas.com - 19/07/2024, 12:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa rempah dapat meningkatkan kekebalan tubuh, mengurangi peradangan, dan membantu memperlambat penuaan.

Penuaan adalah proses yang tidak bisa terelakkan, yang pada gilirannya mengakibatkan kematian. Namun, proses penuaan bisa diperlambat dan harapan hidup ditingkatkan.

Baca juga: 7 Hal yang Harus Dihindari untuk Hidup Panjang Umur

Menurut Harvard Health yang dikutip dari Clean Eating, kunci memperlambat penuaan dan meningkatkan harapan hidup adalah dengan memperkuat sistem imun tubuh yang berfungsi melawan penyakit, karena sistem ini melemah seiring bertambahnya usia.

Mengutip Well and Good, stres oksidatif dan perdangan dianggap yang berkontribusi terhadap penurunan kesehatan kita secara bertahap seiring bertambahnya usia.

Peradangan adalah bagian alami dari respons imun untuk melawan infeksi dan memperbaiki kerusakan akibat cedera.

Peradangan yang berlebihan dikaitkan dengan penyakit kronis, termasuk penyakit kardiovaskular, kanker, diabetes, penyakit ginjal, dan penyakit hati berlemak non-alkohol.

Baca juga: 6 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari untuk Hidup Panjang Umur

"Kita tahu bahwa peradangan yang meningkat dan stres oksidatif berkontribusi terhadap penyakit yang berkaitan dengan usia," kata Gary W. Small, MD, kepala dokter untuk perilaku sehat di Hackensack Meridian Health di New Jersey dan mantan direktur UCLA Longevity Center.

Faktanya, makanan yang kita makan setiap hari memainkan peran utama dalam proses penuaan yang sehat dan umur panjang.

Beberapa bumbu dan rempah-rempah berpotensi sangat membantu kita untuk mendapatkan peluang panjang umut dengan meningkatkan kekebalan tubuh, melawan perdangan, dan memperlambat penuaan.

Baca terus artikel ini untuk mempelajari rempah-rempah yang berpotensi meningkatkan peluang kita hidup panjang umur.

Baca juga: Macam Makanan untuk Meningkatkan Peluang Hidup Panjang Umur

Macam-macam rempah untuk meningkatkan peluang hidup panjang umur

Disari dari Well and Good, Eating Well, dan Clean Eating, berikut beberapa rempah yang berpotensi meningkatkan kesehatan seiring bertambahnya usia dan berpeluang membuat Anda hidup panjang umur:

  • Jahe

Jahe tekenal sebagai rempahh yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Senyawa gingerol dalam jahe adalah sumber sebagian besar manfaat tanaman ini.

Senyawa ini memiliki efek anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat, serta berpotensi memberikan efek anti-kanker.

Menurut Eating Well, jahe juga memberikan efek untuk meredakan nyeri. Gingerol dan shogaol dalam kandungan jahe merupakan zat yang bekerja dengan cara yang sama seperti obat bebas seperti ibuprofen.

Rachelle Robinette, seorang herbalis klinis dan praktisi kesehatan holistik merekomendasikan mengonsumsi jahe beberapa kali seminggu sebagai ekstrak segar, diparut ke dalam makanan, ditambahkan ke tumisan, atau diiris dalam secangkir teh panas.

Baca juga: 11 Faktor yang Memengaruhi Hidup Panjang Umur

  • Kunyit

Kunyit adalah rempah yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi kuat lainnya, yang tidak boleh ketinggalan saat membicarakan peluang hidup panjang umur.

Kunyit disebut sebagai "imunomodulator alami" atau zat yang membantu menjaga sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan sistem imun saat Anda membutuhkannya, dan meredakannya untuk mencegah peradangan berlebih yang terlibat dalam banyak kondisi kronis.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kunyit bahkan berpotensi berperan dalam mencegah dan mengobati kanker, penyakit kardiovaskular, kondisi metabolik, penyakit saraf, dan penyakit kulit.

Meskipun tidak ada salahnya untuk menikmati lebih banyak makanan yang mengandung kunyit, Anda perlu mengonsumsi suplemen kurkumin untuk mendapatkan manfaat kesehatan penuh dari rempah-rempah tersebut.

"Untuk tujuan terapeutik, Anda perlu mengonsumsi dosis yang lebih tinggi," kata Robinette.

Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mulai mengonsumsi suplemen untuk memastikan suplemen tersebut tidak berinteraksi dengan kondisi kesehatan yang Anda miliki atau obat-obatan yang Anda konsumsi.

  • Spirulina

Spirulina adalah sejenis cyanobacteria (atau alga) yang tumbuh di air dan dijual dalam bentuk tablet atau bubuk.

Spirulina mengandung protein dalam jumlah tinggi untuk tanaman. Spirulina juga mengandung banyak vitamin, termasuk zat besi, kalium, seng, kalsium, dan vitamin B.

Robinette mengatakan suplementasi dengan spirulina dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatan seiring bertambahnya usia.

Baca juga: Rasa Syukur Tingkatkan Peluang Panjang Umur, Menurut Penelitian

  • Cabai

Jalapeno, cabai rawit, dan jenis cabai lainnya mengandung capsaicin, senyawa kimia yang membuat makanan terasa pedas. Selain itu, capsaicin memiliki sifat antioksidan dan antiradang.

Capsaicin mengaktifkan reseptor tertentu dalam tubuh yang meningkatkan metabolisme lemak, yang dapat membantu individu mempertahankan berat badan yang sehat, sehingga menurunkan faktor risiko seperti penyakit jantung, diabetes, dan penyakit hati berlemak.

Selain itu, capsaicin juga dapat membantu pembekuan darah, yang mendukung kesehatan jantung.

Dalam tinjauan empat studi observasional, pemakan cabai memiliki risiko kematian akibat penyebab apa pun yang berkurang sebesar 25 persen dibandingkan dengan mereka yang jarang atau tidak pernah makan cabai, menurut Annals of Medicine and Surgery pada 2021.

Sebelumnya, sebuah studi observasional pada 2015 yang melibatkan hampir setengah juta orang di China, menyimpulkan bahwa orang yang makan lebih banyak makanan pedas lebih kecil kemungkinannya meninggal karena semua penyebab (khususnya kanker, penyakit jantung, dan penyakit pernapasa) dibandingkan orang yang tidak atau jarang makan makanan ini.

Para peneliti China menemukan bahwa manfaat capsaicin bersifat kumulatif. Orang yang mengonsumsi makanan pedas enam atau tujuh kali seminggu cenderung tidak meninggal karena sebab apa pun.

Baca juga: Gaya Hidup Sehat di Usia 40 Tahun Berpotensi Memperpanjang Umur

  • Ginseng

Robinette mengatakan, ginseng merupakan salah satu tanaman obat tertua yang digunakan di seluruh dunia untuk mendukung kesehatan manusia.

Herbal ini merupakan salah satu adaptogen tanaman, yang membantu meningkatkan ketahanan tubuh terhadap berbagai jenis pemicu stres.

Adaptogen seperti "micro-trigger” ginseng untuk tubuh, sehingga tubuh menjadi lebih kuat seiring waktu terhadap stresor fisik, emosional, dan lingkungan (seperti cahaya dan suara).

"Stres kronis kontraproduktif untuk umur panjang dalam banyak hal," kata Robinette.

Ginseng tidak membuat Anda kebal terhadap stres, tetapi Anda lebih mampu pulih dan tidak bereaksi berlebihan terhadap stresor.

Stres kronis seiring waktu bisa menekan sistem kekebalan tubuh dan bahkan memperpendek umur Anda dengan berkontribusi pada peradangan di usus dan mengganggu tidur.

Seperti kebanyakan herbal, ginseng juga memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.

Baca juga: Makanan Terbaik untuk Panjang Umur, Apa Sajakah?

  • Kapulaga

Kapulaga merupakan rempah aromatik yang umum digunakan dalam masakan Timur Tengah, India, dan Arab.

Selain bermanfaat membuat masakan yang enak, faktanya, ada banyak manfaat kesehatan dari kapulaga hingga bisa meningkatkan peluang Anda hidup panjang umur, seperti yang dikutip dari Clean Eating.

Kapulaga dapat memberikan banyak manfaat kesehatan karena kadar antioksidannya yang tinggi, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada bulan Juli 2017 di Biomedicine & Pharmacotherapy.

Para peneliti menemukan bahwa antioksidan dalam rempah ini efektif dalam melawan radikal bebas. Kadar radaikal bebas yang tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif dan peradangan dalam tubuh.

Kapulaga juga telah diuji secara ekstensif dan terbukti memiliki khasiat yang kuat yang dapat melawan sel kanker, kata sebuah penelitian pada 2015 di Journal of Environmental Pathology, Toxicology and Oncology.

Sebuah studi pada 2020 dalam Systematic Reviews in Pharmacy menemukan bahwa kapulaga membantu menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi.

Sementara studi lain telah melihat efek kapulaga untuk mengatasi ketidaknyamanan gastrointestinal, diabetes tipe 2, dan banyak lagi.

  • Kayu manis

"Penelitian menunjukkan bahwa kayu manis memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang tinggi, yang dapat membantu tubuh dalam membuang radikal bebas yang merusak dari sel-sel," kata Dr. Kristamarie Collman, MD, seorang dokter keluarga dan pendiri Pr?se Medical.

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada 2015 dalam Food & Function menemukan bahwa kayu manis mengandung senyawa fitokimia yang dapat membantu untuk pengobatan kondisi peradangan yang berkaitan dengan usia.

Kayu manis juga telah diteliti memiliki efek menguntungkan pada kesehatan kardiovaskular dan gula darah.

American Heart Association merekomendasikan penggunaan kayu manis atau rempah-rempah manis lainnya untuk menambah rasa daripada menggunakan gula dan pemanis lainnya.

Baca juga: Harapan Hidup untuk Tumor Otak Ganas Glioblastoma

  • Cengkih

Seperti banyak rempah-rempah lainnya, cengkih telah digunakan dalam sistem pengobatan kuno karena khasiatnya dalam melawan penyakit.

Rempah ini juga dapat Anda gunakan sebagai ramuan Anda untuk memiliki peluang hidup panjang umur.

Dalam sebuah studi pada 2017 yang diterbitkan dalam Pharmaceutical Biology, para peneliti menemukan bahwa minyak esensial cengkih menghambat beberapa penanda proinflamasi dan molekul perombakan jaringan.

Hal ini disebabkan oleh komponen aktif utamanya, eugenol, yang telah diuji karena sifat antiinflamasi dan pro-penyembuhan luka.

Studi lain yang diterbitkan pada 2014 dalam Oncology Research menemukan bahwa senyawa bioaktif dalam cengkih menghambat pertumbuhan tumor dan sel kanker.

Untuk memasukkan cengkih ke dalam makanan, Anda dapat menambahkan beberapa kuncup cengkih ke dalam air mendidih untuk dijadikan teh atau ke dalam rebusan nasi.

Baca juga: Harapan Hidup Penderita Kanker Usus Besar Stadium 4

Demikianlah ulasan tentang sebagian kecil rempah-rempah yang bisa menjaga kesehatan Anda seiring bertambahnya usia dan meningkatkan peluang Anda hidup panjang umur.

Masih banyak rempah lainnya dan makanan nabati atau hewani, yang bisa Anda konsumsi dengan seimbang sebagai bagian dari pola makan sehat untuk mendapatkan manfaat bagi kesehatan secara keseluruhan.

Perlu dingat bahwa untuk meningkatkan peluang panjang umur, Anda perlu menerapkan gaya hidup sehat secara keseluruhan, tidak hanya dari pola makan sehat.

Baca juga: Harapan Hidup Penderita Kanker Paru-paru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau