Sebaiknya periksa kadar gula darah Anda sebelum tidur dan saat bangun tidur. Camilan sebelum tidur dapat membantu kadar lebih stabil.
Namun, kurang tidur juga bisa membuat orang mengalami peningkatan kadar gula darah, seperti dikutip dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC).
Baca juga: Kurang Tidur Pengaruhi Kadar Gula Darah, Kenapa Bisa?
Saat Anda berolahraga cukup keras hingga berkeringat dan meningkatkan detak jantung, kadar gula darah kita dapat melonjak, lalu turun.
Latihan yang intens atau latihan ketahanan dapat membuat kadar gula darah Anda turun selama beberapa jam setelahnya.
Makan camilan sehat sebelum memulai latihan dapat membantu kadarnya tidak terlalu anjlok.
Tidak hanya olahraga, aktivitas fisik yang bisa menurunkan kadar gula darah kita, mengerjakan pekerjaan rumah juga bisa.
Misalnya, membersihkan rumah atau memotong rumput adalah pekerjaan rumah yang bisa menurunkan kadar gula dalam darah karena glukosa dibakar untuk menjadi sumber energi.
Minum minuman beralkohol bisa membuat kadar gula darah naik turun dengan cepat.
Minuman beralkohol mengandung banyak karbohidrat, jadi pada awalnya akan menaikkan gula darah Anda.
Beberapa jam setelah minum, gula darah Anda bisa turun. Jika Anda minum alkohol berlebihan, kadar gula darah Anda bisa menyusut, tetapi Anda berisiko mengalami ganggaun kesehatan lainnya.
Baca juga: 6 Buah Pilihan untuk Meredakan Kadar Gula Darah
Paparan suhu panas bisa juga membuat kadar gula darah Anda lebih sulit dikendalikan karena Anda rentan mengalami dehidrasi. Dehidrasi adalah salah satu risiko kadari gula darah naik.
Jadi, jika Anda berada di lingkungan dengan cuaca yang panas, Anda harus banyak minum air putih.
Saat hormon wanita berubah, kadar gula darahnya pun ikut berubah.
Perubahan hormon selama menopause dapat membuat kadar gula darah mudah naik turun, jadi semakin sulit dikendalikan.
Demikianlah beberapa faktor risiko yang bisa membuat kadar gula darah kita naik turun.
Di sini bukan berarti Anda tidak boleh sama sekali beraktivitas dan mengonsumsi makanan, minuman, atau obat yang bisa membuat gula darah naik atau turun.
Namun, Anda harus mengontrol kadar gula darah agar stabil dengan menyeimbangkan antara kebutuhan energi yang dikeluarkan dengan sumber energi yang didapat dari asupan makanan dan minuman.
Baca juga: Apakah Buah Durian Meningkatkan Kadar Gula Darah?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.