Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Rajin Makan Apel Setiap Hari Baik untuk Atur Kadar Gula Darah?

Kompas.com - 07/09/2024, 06:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Apel mengandung karbohidrat, tetapi tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah karena mengandung serat.

Mengutip Eating Well, setiap kita mengonsumsi karbohidrat sebenarnya kadar gula darah secara normal akan meningkat.

Baca juga: 16 Hal Penyebab Kadar Gula Darah Naik Turun dengan Mudah

Namun, serat yang menyertai apel dapat mengimbangi dan mencegah terjadinya lonjakan kadar gula darah. Serat adalah karbohidrat yang tidak dapat dicerna.

Sehingga, rajin makan apel ukuran sedang utuh setiap hari baik untuk mengelola kadar gula darah.

Sementara, Anda perlu menghindari jus apel yang tidak mengandung serat karena kulit dan dagingnya dibuang.

Baca terus artikel ini yang akan mengulas manfaat apel yang bisa membantu mengelola kadar gula darah, khususnya pada penderita diabetes.

Baca juga: Apakah Alkohol Bisa Turunkan Kadar Gula Darah? Ini Ulasannya...

Cara apel memengaruhi kadar gula darah

Berikut beberapa cara apel bisa memengaruhi kadar gula darah:

Menurut United States Department of Agriculture (USDA), satu apel berukuran sedang (182 gram) mengandung:

    • Kalori 95
    • Protein 0,5 gram
    • Jumlah lemak 0,3 gram
    • Karbohidrat 25 gram
    • Total serat 4,4 gram (16 persen angka kebutuhan gizi harian/AKG)
    • Vitamin C 8 mg (10 persen AKG)

Oleh karena itu, apel termasuk makanan yang sangat bergizi yang tidak mudah meningkatkan kadar gula darah.

Mengutip Healthline, sebagian besar nilai gizi apel ditemukan pada kulitnya yang berwarna-warni.

Mencuci dan menjaga kulit tetap bersih saat memakannya adalah cara terbaik untuk mengoptimalkan nutrisi yang Anda peroleh.

Baca juga: 6 Camilan Malam yang Sehat untuk Kontrol Kadar Gula Darah

Serat dalam apel bisa memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat, sehingga tidak akan meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.

Penelitian menunjukkan bahwa manfaat serat termasuk dapat melindungi terhadap diabetes tipe 2 dan banyak jenis serat dapat meningkatkan manajemen gula darah.

Selain itu, serat juga meningkatkan rasa kenyang, mencegah Anda makan berlebihan.

Satu buah apel berukuran sedang mengandung 4,4 gram serat.

Orang dewasa harus mengonsumsi setidaknya 22 hingga 34 gram serat per hari, tergantung pada kelompok usia dan jenis kelamin.

Jadi, satu buah apel berukuran sedang mengandung 13-20 persen dari asupan harian yang direkomendasikan.

Baca juga: 5 Minuman Terburuk yang Bisa Pengaruhi Kadar Gula Darah

  • Jenis gula dalam kandungan apel

Apel mengandung gula alami, tetapi sebagian besar gula yang ditemukan adalah fruktosa.

Bila fruktosa dikonsumsi dalam buah utuh, efeknya terhadap kadar gula darah sangat kecil.

Serat dalam apel juga dapat memperlambat pencernaan dan penyerapan gula ini.

Selain itu, apel mengandung polifenol yang merupakan senyawa tanaman yang dapat memperlambat pencernaan karbohidrat dan menurunkan kadar gula darah.

Demikianlah beberapa alasan rajin makan apel baik untuk mengelola kadar gula darah.

Apalagi, jika Anda memadukan apel dengan makanan yang mengandung lemak sehat dan protein, seperti kacang-kacangan atau Greek yogurt.

Baca juga: Apakah Minuman Pengaruhi Kadar Gula Darah? Ini Penjelasannya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau