Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Bopeng Bekas Jerawat dengan Kombinasi Laser dan Skin Booster

Kompas.com - 06/12/2024, 15:00 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

KOMPAS.com - Dibanding jerawatnya, sebenarnya banyak orang lebih frustasi dengan bekas jerawat di kulit wajah. Selain menyebabkan warna kulit lebih gelap, bekas jerawat juga menyebabkan cekungan ke dalam alias bopeng sehingga teksur kulit tak lagi mulus.

Bekas jerawat alias acne scar terjadi karena peradangan akibat bakteri yang terjadi sampai ke lapisan dalam kulit.

"Kalau jerawatnya terlalu keras, padat, dan sudah berlangsung beberapa hari, luka akibat jerawat bisa masuk sampai lapisan dalam yang merupakan sumber stem cell," papar dr.Almond Wibowo, pendiri klinik kecantikan Privee Clinic Jakarta (3/12/2024).

Jika lapisan yang menjadi area stem cell itu sudah rusak, bisa dipastikan penyembuhan luka tidak akan sempurna sehingga timbul bopeng atau bekas jerawat.

Menurut dr.Almond ada tiga jenis bekas jerawat yang umum, yaitu tipe rolling (jenis bergelombang, dangkal, dan lebar), boxcar (cekungan bulat atau kotak dengan batas yang tegas), serta tipe ice pick (bekas jerawat yang dalam dan sempit ke dalam).

"Dari ketiga tipe ini, jenis ice pick yang paling susah dikoreksi. Tapi, ketiga tipe ini bisa ada dalam satu wajah. Jarang sekali hanya ada satu tipe bekas jerawat saja," ujarnya.

Baca juga: Hindari Kebiasaan yang Bikin Jerawat Meninggalkan Bekas

Untuk mencegah timbulnya bekas jerawat, yang paling penting adalah melakukan terapi pengobatan pada jerawat yang aktif. Bisa dengan mengoleskan obat jerawat atau krim khusus.

Namun, dr.Almond mengingatkan agar jerawat tidak dibiarkan terlalu lama, apalagi dipencet.

"Kalau sudah tiga hari diobati tidak sembuh juga, segera ke klinik agar peradangannya tidak terlalu dalam dan bisa menyebabkan acne scar," tegasnya.

Dr.Almond Wibowo (kiri) dalam talkshow tentang perawatan terbaru mengatasi bekas jerawat membandel di Privee Clinic Jakarta (3/12/2024).KOMPAS.com/Lusia Kus Anna Dr.Almond Wibowo (kiri) dalam talkshow tentang perawatan terbaru mengatasi bekas jerawat membandel di Privee Clinic Jakarta (3/12/2024).

Terapi kombinasi

Menghilangkan bekas jerawat yang mengganggu sebenarnya kini bukanlah hal yang mustahil. Dengan kemajuan pengobatan estetika, wajah yang bergelombang atau bopeng bisa kembali menjadi mulus.

Privee Clinic memperkenalkan terapi andalannya yaitu kombinasi antara suntikan skin booster dari Galderma dengan laser Thulium.

Dijelaskan oleh dr.Almond, suntikan skin booster bertujuan untuk meningkatkan hidrasi pada kulit dan merangsang produksi kolagen.

Baca juga: Kenapa Bekas Jerawat Hitam Susah Hilangnya? Berikut Penjelasannya…

"Zat aktif dari skin booster Galderma ini adalah asam hialuronat yang sudah dipakai selama lebih dari 15 tahun. Fungsi dari suntikan ini adalah mengisi celah di kulit sehingga cekungnya akan naik," paparnya.

Asam hialuronat yang disuntikkan tersebut dapat bertahan sampai dengan sembilan bulan dan selama periode tersebut akan merangsang pembentukan kolagen sehingga kulit menjadi lebih tebal dan lama kelamaan tekstur kasar pada kulit berkurang.

Sementara itu, laser Thulium akan memberi efek penyembuhan perlukaan bagian atas kulit. Laser ini mampu menciptakan lubang di bagian tengah kulit tanpa merusak permukaan di sekitarnya, sehingga skin booster bisa dimasukkan ke area yang ditargetkan.

Menurut dr.Almond, sebenarnya ada berbagai perawatan lain untuk menghilangkan bekas jerawat, namun dibutuhkan pengulangan.

"Kalau laser saja tidak bisa hanya sekali, perlu beberapa kali dan pasien biasanya ingin hasil yang instan. Makanya dengan kombinasi ini hasilnya lebih cepat terlihat dan bisa bersifat permanen," katanya.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, terapi kombinasi ini perlu dilakukan oleh dokter yang berpengalaman. Selain itu, menurut dr.Almond tidak semua jenis asam hialuronat bisa dipakai sebagai obat untuk acne scar.

Baca juga: Apakah Stres Menyebabkan Jerawat? Berikut Penjelasan Dokter...

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau