KOMPAS.com - Untuk menjaga kestabilan kadar gula darah, ada beberapa cara yang bisa dicoba, salah satunya dengan mengonsumsi air rebusan dari bahan alami. Lantas, air rebusan apa yang bisa menurunkan kadar gula darah?
Terdapat beberapa rebusan alami untuk menurunkan gula darah, seperti daun teh, daun kelor, jahe, dan kayu manis.
Meskipun baik untuk menurunkan gula darah tinggi, pengobatan atau perawatan secara medis masih diperlukan agar kondisi yang dialami tidak bertambah serius.
Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa air rebusan alami yang bisa menurunkan kadar gula darah berikut ini.
Baca juga: Apa yang Dirasakan Ketika Gula Darah Tinggi? Berikut 9 Gejalanya…
Disarikan dari Everyday Health dan Tua Saude, berikut adalah beberapa air rebusan alami yang bisa menurunkan kadar gula darah yang perlu diketahui.
Studi yang diterbitkan pada 2019 mengungkapkan bahwa teh hitam, bersama dengan teh hijau dan oolong, dapat mengurangi risiko diabetes serta komplikasi yang ditimbulkan oleh penyakit ini.
Teh hitam bekerja seperti insulin dalam tubuh, membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan kontrol glukosa darah.
Bahkan, sebuah penelitian pada 2017 menemukan bahwa teh hitam dapat membantu mengendalikan kadar glukosa darah setelah konsumsi gula.
Baca juga: Gula Darah Tinggi Harus Makan Buah Apa? Ini 16 Daftarnya…
Daun kelor atau Moringa oleifera adalah tanaman yang memiliki banyak manfaat kesehatan, salah satunya sebagai bahan alami untuk mengatur kadar gula darah.
Daun kelor mengandung senyawa hipoglikemik yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Untuk memanfaatkannya, cukup rebus satu sendok makan daun kelor dalam 250 mL air selama 5 menit, kemudian saring dan konsumsi sebanyak dua gelas per hari.
Sebuah tinjauan pada 2015 menunjukkan bahwa suplementasi jahe dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa pada penderita diabetes tipe 2.
Jahe bekerja dengan cara menghambat enzim yang terlibat dalam metabolisme karbohidrat, serta meningkatkan sensitivitas insulin.
Selain itu, jahe juga dapat membantu meningkatkan penyerapan glukosa ke dalam jaringan adiposa dan otot rangka, yang pada akhirnya mendukung kontrol gula darah yang lebih baik.
Kayu manis telah lama dikenal sebagai bahan yang dapat membantu tubuh mengolah dan memanfaatkan kandungan gula.