Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Rebusan Apa yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah? Ini 5 Daftarnya

Kompas.com - 15/01/2025, 18:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Untuk menjaga kestabilan kadar gula darah, ada beberapa cara yang bisa dicoba, salah satunya dengan mengonsumsi air rebusan dari bahan alami. Lantas, air rebusan apa yang bisa menurunkan kadar gula darah?

Terdapat beberapa rebusan alami untuk menurunkan gula darah, seperti daun teh, daun kelor, jahe, dan kayu manis.

Meskipun baik untuk menurunkan gula darah tinggi, pengobatan atau perawatan secara medis masih diperlukan agar kondisi yang dialami tidak bertambah serius.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa air rebusan alami yang bisa menurunkan kadar gula darah berikut ini.

Baca juga: Apa yang Dirasakan Ketika Gula Darah Tinggi? Berikut 9 Gejalanya…

Air rebusan apa yang bisa menurunkan kadar gula darah?

Disarikan dari Everyday Health dan Tua Saude, berikut adalah beberapa air rebusan alami yang bisa menurunkan kadar gula darah yang perlu diketahui.

  • Air rebusan teh hitam

Studi yang diterbitkan pada 2019 mengungkapkan bahwa teh hitam, bersama dengan teh hijau dan oolong, dapat mengurangi risiko diabetes serta komplikasi yang ditimbulkan oleh penyakit ini.

Teh hitam bekerja seperti insulin dalam tubuh, membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan kontrol glukosa darah.

Bahkan, sebuah penelitian pada 2017 menemukan bahwa teh hitam dapat membantu mengendalikan kadar glukosa darah setelah konsumsi gula.

Baca juga: Gula Darah Tinggi Harus Makan Buah Apa? Ini 16 Daftarnya…

  • Air rebusan daun kelor

Daun kelor atau Moringa oleifera adalah tanaman yang memiliki banyak manfaat kesehatan, salah satunya sebagai bahan alami untuk mengatur kadar gula darah.

Daun kelor mengandung senyawa hipoglikemik yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah.

Untuk memanfaatkannya, cukup rebus satu sendok makan daun kelor dalam 250 mL air selama 5 menit, kemudian saring dan konsumsi sebanyak dua gelas per hari.

  • Air rebusan jahe

Sebuah tinjauan pada 2015 menunjukkan bahwa suplementasi jahe dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa pada penderita diabetes tipe 2.

Jahe bekerja dengan cara menghambat enzim yang terlibat dalam metabolisme karbohidrat, serta meningkatkan sensitivitas insulin.

Selain itu, jahe juga dapat membantu meningkatkan penyerapan glukosa ke dalam jaringan adiposa dan otot rangka, yang pada akhirnya mendukung kontrol gula darah yang lebih baik.

  • Air rebusan kayu manis

Kayu manis telah lama dikenal sebagai bahan yang dapat membantu tubuh mengolah dan memanfaatkan kandungan gula.

Dengan mengonsumsi air rebusan kayu manis, kadar gula darah dapat berkurang sehingga mengurangi resistensi insulin.

Cara membuatnya cukup mudah, yaitu dengan merebus tiga batang kayu manis dalam satu liter air selama 10 hingga 15 menit, lalu meminumnya beberapa kali sehari.

Baca juga: Apa yang Dirasakan Penderita Gula Darah Tinggi? Berikut 6 Gejalanya…

  • Air rebusan teh hijau

Teh hijau mengandung kafein yang dapat membantu mencegah diabetes.

Sebuah tinjauan penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh hijau secara rutin dapat menurunkan kadar gula darah dan membantu mencegah diabetes tipe 2 serta obesitas.

Teh hijau mengandung senyawa kuat bernama epigallocatechin gallate (EGCG), yang terbukti meningkatkan penyerapan glukosa ke dalam sel otot, mendukung kontrol gula darah yang lebih baik.

Dengan memahami air rebusan apa yang bisa menurunkan kadar gula darah, Anda bisa mulai mengonsumsinya secara teratur.

Dengan mencoba mengonsumsi salah satu atau beberapa jenis air rebusan alami tersebut, penderita diabetes dapat membantu mengatur kadar gula darah mereka secara alami.

Tentunya, penting untuk selalu berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum mencoba pengobatan alami sebagai bagian dari manajemen diabetes.

Baca juga: Apa yang Terjadi jika Gula Darah Tinggi? Ini Ulasannya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau