Buah kiwi adalah sumber vitamin C, bahkan lebih kaya daripada jeruk.
Baca juga: Penyakit Ginjal Kronis: Ini Jenis Buah yang Aman Dikonsumsi
Dalam 180 gram buah kiwi, mengandung 134 mg vitamin C.
Oleh karena itu, kiwi menjadi buah penambah trombosit yang sangat baik.
Buah kering seperti plum merupakan sumber zat besi yang baik.
Baca juga: Tips Puasa Sehat untuk Penderita Penyakit Ginjal Menurut Dokter
Dalam 100 gram buah plum kering mengandung lebih dari 3,5 mg zat besi.
Namun, perlu diketahui bahwa buah kering juga mengandung lebih banyak gula dan kalori. Jadi, Anda perlu membatasi untuk mengonsumsinya.
Makan buah melon menawarkan Anda asupan vitamin C, folat, dan zat besi yang bermanfaat untuk menambah trombosit secara alami.
Per 160 gram buah melon, Anda bisa mendapatkan 17,4 mg vitamin C, 22,4 mcg folat, dan 0,6 mg zat besi.
Baca juga: Penyakit Penyebab Trombosit Rendah Termasuk Leukemia
Labu juga buah yang bermanfaat sebagai penambah trombosit secara alami.
Dalam buah labu yang sudah dipotong-potong sebanyak 245 gram, Anda bisa mendapatkan vitamin C 11,5 mg, folat 22 mcg, dan zat besi 1,4 mg.
Buah delima juga penambah trombosit yang yang baik.
Baca juga: Bisa Picu Efek Samping, Ini Jenis Obat yang Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Pisang
Makan buah delima sebanyak 282 gram memberikan Anda asupan 29 mg vitamin C, 107 mcg folat, dan 0,8 mg zat besi.
Ada bukti menunjukkan bahwa buah-buahan yang mengandung vitamin C seperti delima memiliki pengaruh positif terhadap kesehatan jantung, termasuk fungsi trombosit.
Alpukat, buah lainnya yang bermanfaat untuk menambah trombosit secara alami.
Baca juga: Awas, Kebiasaan Konsumsi Minuman dan Makanan Manis Bisa Gagal Ginjal
Manfaat ini berakat dalam 201 gram buah alpukat Anda bisa mendapatkan folat sebanyak 163 mcg, vitamin C 20 mg, dan 1,1 mg zat besi.
Demikianlah macam buah yang bisa menambah trombosit secara alami untuk mengatasi atau mencegah pendarahan yang tidak terkontrol.
Kondisi yang bisa menjadi penyebab trombosit rendah meliputi kehamilan, limpa bengkak, infeksi bakteri, gangguan autoimun, dan kanker darah (leukemia).
Baca juga: 8 Cara Meningkatkan Jumlah Trombosit Darah Tanpa Transfusi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.